Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Madya Dua Jakarta Utara kembali menyapa kawan pajak secara langsung melalui kanal resmi instagram KPP Madya Dua Jakarta Utara @pajakmadyaduajakut (Kamis, 6/6). Dengan tema Penerapan Coretax, Integrasi Seluruh Proses Bisnis, siaran langsung Instagram dipandu Fungsional Penyuluh Pajak Angga Burhani Fajar sebagai narasumber.
Kegiatan berlangsung dari pukul 14.00 WIB hingga 15.00 WIB, ditonton 18 viewer. Pembahasan utama dalam siaran ini mengenai gambaran besar proses bisnis perpajakan yang terintegrasi pada aplikasi Coretax. Tujuan utama dari pengintegrasian ini untuk memudahkan pelaksanaan hak dan kewajiban wajib pajak, serta meningkatkan efisiensi dalam proses bisnis perpajakan secara keseluruhan.
“Proses bisnis yang nantinya akan hadir dalam Coretax meliputi registrasi, pembayaran, pelaporan Surat Pemberitahuan (SPT), layanan, dan portal wajib pajak. Dengan adanya coretax, kedepannya seluruh proses bisnis perpajakan akan semakin mudah, praktis dan efisien baik bagi wajib pajak maupun fiskus. Digitalisasi dan moderenisasi yang dicanangkan Direktorat Jenderal Pajak (DJP) ini kedepann dipastikan dapat memberikan pelayanan secara mudah, andal, terintegrasi, akurat dan pasti sebagaimana slogan coretax yaitu Mudah, Andal, Terintegrasi, Akurat, dan Pasti (MANTAP). "Kita doakan saja, semoga peluncuran coretax dapat segera dan tetap sesuai dengan schedule,” ujar Angga Burhani Fajar.
Dengan kegiatan Instagram Live ini, Kepala KPP Madya Dua Jakarta Utara berharap masyarakat dapat lebih mengetahui dan memahami tentang aplikasi cortex yang akan diluncurkan dalam waktu dekat. Melalui sistem inti perpajakan yang baru, wajib pajak akan dilengkapi dengan proses yang lebih sederhana dan teknologi yang lebih andal sehingga dapat fokus pada kegiatan yang bernilai tambah tinggi untuk mendorong kepatuhan perpajakan demi pengumpulan penerimaan pajak secara signifikan.
Pewarta: |
Kontributor Foto: |
Editor: Gusmarni Djahidin |
*)Konten yang terdapat pada halaman ini dapat disalin dan digunakan kembali untuk keperluan nonkomersial. Namun, kami berharap pengguna untuk mencantumkan sumber dari konten yang digunakan dengan cara menautkan kembali ke halaman asli. Semoga membantu.
- 271 kali dilihat