
Dalam rangka memperingati Hari Antikorupsi se-Dunia (Hakordia) yang jatuh pada tanggal 9 Desember, Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Bantaeng mengadakan kegiatan Sosialisasi Antikorupsi sekaligus Pengumuman Pemenang Lomba Video Antikorupsi tingkat SMA se-Kabupaten Bantaeng. Kegiatan yang dihadiri oleh perwakilan siswa-siswi dan para guru pendamping dari delapan SMA sederajat se-Kabupaten Bantaeng ini digelar di Ruang Aula KPP Pratama Bantaeng (Senin, 9/12).
Perwakilan sekolah yang hadir ini adalah para nominasi pemenang lomba video yang diadakan oleh KPP Pratama Bantaeng untuk menyemarakkan Hari Antikorupsi Sedunia. Acara yang berlangsung meriah ini diawali oleh semangat pembawa acara dari KPP Pratama Bantaeng, Account Representative Seksi Pengawasan dan Konsultasi I Misbar S dan Pelaksana Seksi Pengawasan dan Konsultasi II Ruth Grace Priscilla. Kemudian, dilanjutkan dengan doa yang dibawakan oleh Pelaksana Seksi Pengolahan Data dan Informasi Perpajakan Idham Halid.
Setelah itu, Kepala KPP Pratama Bantaeng yang diwakili oleh Kepala Subbagian Umum dan Kepatuhan Internal Tjandra Prihandono memberikan sambutan sekaligus arahan kepada seluruh peserta yang hadir. Ia berpesan agar generasi muda tidak hanya sebatas menghindari perilaku-perilaku korupsi saja, tetapi juga melaksanakan aksi nyata dalam melawan korupsi.
Pada kesempatan ini, Eko Setia Budi selaku Kepala Seksi Ekstensifikasi dan Penyuluhan bertindak sebagai pemateri yang membawakan materi perilaku antikorupsi. Selain sosialisasi Antikorupsi, KPP Pratama Bantaeng juga mengumumkan para pemenang lomba video Antikorupsi antarSMA se-Bantaeng, lomba video yang mengusung tema "Tanpa Korupsi, Indonesia Maju" ini diikuti oleh total 35 SMA sederajat. Dengan pertimbangan yang ketat, terpilih tiga juara yang berhasil mendapatkan hadiah menarik dari KPP Pratama Bantaeng. Juara pertama dan ketiga diraih oleh SMA Negeri 1 Bantaeng, dan juara kedua diraih oleh MAS As'Adiyah Pattiro.
Di akhir acara, para siswa diberi kesempatan untuk menuliskan harapan serta pandangan mereka bagi Indonesia yang bebas dari korupsi, setelah itu harapan tersebut digantung di "Pohon Harapan" yang telah disiapkan oleh panitia.
- 42 kali dilihat