SMP Dwijendra Semarakkan Kegiatan Pajak Bertutur Tahun 2022

Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Badung Selatan mengadakan kegiatan Pajak Bertutur Tahun 2022 yang mengangkat tema “Generasi Sadar Pajak, Muda Berkreasi Membangun Negeri”. Pajak Bertutur tahun ini diadakan kepada siswa/i SMP Dwijendra Bualu. Acara diadakan secara langsung di Ruang Kelas IX SMP Dwijendra Bualu (Kamis, 18/8).

Acara ini diikuti oleh 50 peserta yang terdiri dari 40 siswa dan 10 guru di SMP Dwijendra Bualu. Kepala Seksi Pelayanan KPP Pratama Badung Selatan Ita Latiana bersama dengan Kepala Sekolah SMP Dwijendra I Wayan Muliana turut hadir dalam kegiatan tersebut.

”Kami berterimakasih kepada Bapak Kepala Sekolah dan juga para guru yang telah membantu terlaksananya acara pada hari ini dan memberikan kesempatan kepada kami untuk dapat berbagi cerita kepada adik-adik sekalian mengenai pajak. Mengapa harus mengenal pajak, karena jika adik-adik sejak dini sudah mulai mengenal pajak maka kedepannya adik-adik akan terus memberikan kontribusi kepada Negara Indonesia salah satunya dengan belajar giat dan berkreasi untuk saat ini dan apabila nanti sudah besar sudah memenuhi syarat subjektif dan objektif sebagai wajib pajak adik-adik diharapkan dapat mengenal dan membayar pajak,” ujar Ita.

Acara Pajak Bertutur dilanjutkan dengan penyampaian materi kesadaran pajak yang disampaikan oleh Fungsional Penyuluh KPP Pratama Badung Selatan Sherley Diana Thandung, siswa-siswi diajak untuk berpartisipasi aktif dalam kegiatan seperti memberikan tanya jawab seputar materi dan memberikan kesimpulan atas materi yang telah diberikan. KPP Pratama Badung Selatan juga memberikan doorprize kepada siswa/i yang sudah aktif dan berpartisipasi dalam games dan kuis.

Kepala Seksi Pelayanan Ita Latiana mengharapkan dengan adanya kegiatan pajak bertutur ini generasi muda penerus bangsa akan mulai sadar akan pentingnya pajak bagi Negara. Pajak Bertutur tahun 2022 ini diadakan untuk memberikan kesadaran pajak kepada generasi muda dengan tagline “Sehari Mengenal, Selamanya Bangga”.

"Menilik tema kegiatan kali ini yakni muda berkreasi membangun negeri, kami harapkan siswa/i bisa mengerti apa itu pajak dan dapat memanfaatkan kreatifitas yang dimiliki untuk membangun Indonesia dan nantinya dapat berkontribusi sebagai wajib pajak," ujar Ita.