Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Bantul melaksanakan kegiatan Edukasi Coretax tahap II bertempat di Aula Lantai 4 KPP Pratama Bantul (Rabu, 23/10). Kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka menyambut launching CoreTax di tahun 2025. Edukasi CoreTax tahap II dimulai pukul 08.00 WIB sampai dengan pukul 13.00 WIB, dengan peserta yang hadir ada 26 Wajib Pajak Badan.
Sebelumnya, KPP Pratama Bantul telah melakukan edukasi CoreTax tahap I pada bulan Agustus lalu. Berbeda dengan edukasi CoreTax tahap I yang mengundang 200 Wajib Pajak Badan, pada edukasi CoreTax tahap II ini KPP Pratama Bantul membuka pendaftaran pada channel Instagram @pajak_bantul, untuk wajib pajak yang ingin mengikuti edukasi CoreTax yang akan dilaksanakan pada setiap hari Rabu dengan kuota terbatas.
Andry Ristianto selaku koordinator Tim Edukator CoreTax KPP Pratama Bantul membuka kegiatan sekaligus menyampaikan bahwa aplikasi CoreTax ini masih dalam tahap dikembangkan secara terus menerus menuju penyempurnaan sehingga siap untuk diimplementasikan.
"CoreTax akan memberikan kemudahan bagi wajib pajak dalam memenuhi kewajiban perpajakannya karena semuanya sudah menyatu dalam satu sistem," kata Andry.
Wahyu Indrianti, salah satu narasumber tim edukator CoreTax, memberikan penjelasan tentang menu profil, update data, dan menu lain pada CoreTax. Wajib pajak juga diminta untuk melakukan praktik langsung tentang cara penggunaan aplikasi CoreTax. Peserta mendapat pendampingan dari tim edukasi CoreTax. Mereka merasa senang karena setelah melakukan praktik langsung, secara nyata aplikasi CoreTax lebih mudah dan terintegrasi.
Kegitan edukasi CoreTax berjalan dengan lancar. Beberapa peserta aktif dalam memberikan tanggapan terkait aplikasi ini. Di akhir kegiatan, Andry berharap semoga dengan adanya kegiatan ini, wajib pajak sudah mempunyai bekal dalam menyambut CoreTax dan untuk pelaporan SPT menjadi lebih tertib.
| Pewarta: Nur Indah Cahyani |
| Kontributor Foto: Nur Indah Cahyani |
| Editor: Wiwin Nurbiyati |
*)Konten yang terdapat pada halaman ini dapat disalin dan digunakan kembali untuk keperluan nonkomersial. Namun, kami berharap pengguna untuk mencantumkan sumber dari konten yang digunakan dengan cara menautkan kembali ke halaman asli. Semoga membantu.
- 22 kali dilihat