Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Boyolali bersama dengan Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Boyolali berhasil mengumpulkan 16 kantong darah (Rabu, 7/7). Mereka mengumpulkan kantong darah tersebut dari hasil kegiatan donor darah Aparatur Sipil Negara (ASN) dan Pegawai Pemerintah Non Pegawai Negeri di  aula KPP Pratama Boyolali, Boyolali.

Gabrriella, peserta kegiatan yang baru pertama kali donor darah, menceritakan pengalamannya saat diambil darahnya. “Pengalaman pertama kali mengikuti kegiatan donor darah tentunya membuat saya semakin ingin aktif menjadikan kegiatan ini sebagai kegiatan yang rutin dilakukan. Tidak menyangka ternyata saya bisa memberikan kontribusi dari hal sederhana yang saya punya untuk kemaslahatan bagi sesama,” ungkapnya.

Sri Yani, Kepala Subagian Umum dan Kepatuhan Internal KPP Pratama Boyolali mengatakan bahwa kegiatan ini  merupakan rangkaian peringatan hari Pajak yang jatuh pada setiap tanggal 14 Juli . “Selain itu, kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan rasa kepedulian terhadap sesama, karena setetes darah sangat berarti untuk kehidupan orang lain,” ungkap Yani.

Pada kegiatan ini, PMI telah mengeluarkan protokol agar donor darah tetap aman di tengah merebaknya virus Corona. Menurut protokol tersebut, orang yang akan mendonorkan darahnya perlu melakukan hal-hal berikut; menjalani pengecekan suhu tubuh terlebih dahulu, mencuci tangan dengan benar menggunakan sabun dan air mengalir,  menjalani pemeriksaan kesehatan oleh dokter, menjalani pengecekan kadar hemoglobin (Hb) dan tekanan darah dan terakhir menerapkan physical distancing selama proses donor darah.