Gandeng Akper Al-Hikmah 2, Pajak Bumiayu Gelar TGTC

“Dengan mengikuti sosialisasi ini, semoga kalian jadi lebih paham mengenai pajak dan ketika sudah bekerja nanti bisa ikut berkontribusi ke negara lewat pajak,” ungkap Direktur Akademi Keperawatan Al-Hikmah 2 pada acara Tax Goes To Campus (TGTC) di aula Akademi Keperawatan Al-Hikmah 2 (Selasa, 13/9). Acara yang diadakan oleh Kantor Pelayanan, Penyuluhan, dan Konsultasi (KP2KP) Bumiayu ini dihadiri oleh 60 mahasiswa Akademi Keperawatan Al-Hikmah 2 dan Akademi Kebidanan KH Al-Hikmah 1, Kecamatan Sirampog, Kabupaten Brebes.

Acara dibuka dengan sambutan oleh Ahmad Zakiudin Direktur Akper Al-Hikmah 2. Bapak Ahmad Zakiudin menyampaikan pentingnya melek pajak bagi generasi muda, karena di masa depan mahasiswa inilah yang akan berkontribusi bagi penerimaan negara lewat pajak. Berikutnya, Kepala KP2KP Bumiayu Urip Prasetya Sukartono dalam sambutannya menyampaikan peran utama pajak bagi negara serta harapan agar pengetahuan yang didapatkan dalam sosialisasi ini dapat disebarkan ke teman-teman mahasiswa yang lain.

Acara inti dimulai dari pretest untuk mengetahui pengetahuan awal perpajakan mahasiswa. Tiga peserta dengan nilai pretest tertinggi diberi hadiah. Ade Sistiawanto dan Lashuardi Widodo, Fungsional Penyuluh Pajak Kantor Pelayanan (KPP) Pratama Tegal, narasumber, menyampaikan materi tentang peran dan manfaat pajak bagi negara serta pengenalan kewajiban perpajakan orang pribadi.  Mengangkat tema “Generasi Sadar Pajak, Muda Berkreasi Membangun Negeri,  mahasiswa diajak mengenal jenis-jenis pajak, peranan pajak dalam pembangunan infrastruktur, pendidikan, kesehatan dan subsidi energi. Peserta diajak pula mengenal hak dan kewajiban wajib pajak, mengenal apa itu Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP), Surat Pemberitahuan (SPT) serta cara melaporkan SPT.

Acara  selanjutnya adalah sesi tanya jawab. Mahasiswa yang hadir mengajukan pertanyaan, mulai dari objek pajak penghasilan, perlakuan pajak dari Warga Negara Indonesia (WNI) yang tinggal di luar negeri, sampai perlakuan ketika Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) sudah tidak aktif. Selanjutnya diadakan posttest untuk mengetahui pengetahuan awal perpajakan mahasiswa. Tiga peserta dengan nilai posttest tertinggi diberi hadiah. Kegiatan ini ditutup dengan foto bersama. Tidak lupa pemateri berpesan agar kelak mahasiswa tidak menjadi seorang free rider, yang menikmati fasilitas publik tanpa mau berkontribusi membayar pajak.