Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Bontang menghadiri undangan pertemuan bersama Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kota Bontang di Ruang Rapat Kantor Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kota Bontang, Jalan MH. Thamrin, Gunung Elai, Bontang Utara, Kota Bontang (Kamis, 1/7).  

Pertemuan mereka fokuskan untuk membentuk tim pengawasan penerimaan pajak pusat dan daerah dalam rangka kerja sama antara Direktorat Jenderal Pajak (DJP), Direktorat Jenderal Perimbangan Keuangan (DJPK), dan Pemerintah Kota Bontang.

Kepala Bapenda Sigit Alfian memimpin langsung jalannya pertemuan ini. "Nantinya tim pengawasan tersebut akan bertugas mengoptimalkan penerimaan Kota Bontang yang terdiri atas pajak pusat dan pajak daerah," ucapnya. 

"Rencana ini harus ditindaklanjuti dengan serius karena Kota Bontang merupakan salah satu kota yang dipilih sebagai kandidat untuk dilakukan optimalisasi penerimaan melalui potensi pajak yang ada pada beberapa sektor," tambahnya.

Perwakilan KPP Pratama Bontang kali ini adalah Kepala Seksi Pengawasan II Yulia Rahmasari dan Kepala Seksi Penjamin Kualitas Data Firman Arif Wijaya. Yulia mengatakan, "Beberapa sektor yang akan dilirik diantaranya perhotelan, restoran, dan tempat hiburan. Dengan demikian, dalam perjanjian tersebut dibahas akan dilakukan pengumpulan data penerimaan Pemerintah Kota Bontang kemudian dibandingkan dengan data di KPP Bontang."

Adapun pembandingan data dilakukan dengan tujuan memberikan dorongan kepada Pemerintah Kota Bontang dalam segi penerimaan. 

"Semoga kegiatan yang akan kita laksanakan bisa berjalan lancar tiada hambatan, serta dapat terealisasi sesuai dengan rencana," pungkas Sigit Alfian menutup pertemuan tersebut.