DJP Sampaikan Pemadanan NIK-NPWP di Lapas Kelas III Namlea

Kantor Pelayanan, Penyuluhan, dan Konsultasi Perpajakan (KP2KP) Namlea bekerja sama dengan Lapas Kelas III Namlea melakukan sosialisasi kepada seluruh ASN di Lapas Kelas III Namlea, Kabupaten Buru, Maluku (Senin, 30/1). Sosialisasi ini dihadiri sekitar 20 ASN Lapas II Namlea.

Acara yang dimulai pukul 14.30 WIT ini, dibuka dengan sambutan oleh Kepala Lapas III Namlea Ilham. Dalam sambutannya, Ilham mengharapkan agar para ASN yang hadir dapat mengikuti dan memperhatikan materi yang diberikan agar dapat melaksanakan kewajibannya dengan baik dan benar.

Acara dilanjutkan dengan sambutan oleh Kepala KP2KP Namlea Syarifudin. “Indonesia sedang menuju Single Identity Number. Oleh karena itu, Direktorat Jenderal Pajak (DJP) melakukan pemadanan Nomor Induk Kependudukan (NIK) dengan NPWP, sehingga dalam pelaksanaan hak dan kewajibannya, wajib pajak tidak lagi memerlukan nomor identitas lainnya (NPWP), cukup dengan NIK,’’ ungkapnya.

Setelah sambutan selesai diberikan, acara selanjutnya adalah pemberian cendera mata dari KP2KP Namlea kepada Lapas Kelas III Namlea yang diwakili oleh masing-masing kepala kantor. Kemudian acara dilanjutkan dengan sesi pemberian materi oleh Syarifudin.

Dalam penjelasannya, Syarifudin menerangkan tentang dasar hukum dan bagaimana NIK akan menjadi pengganti NPWP per tanggal 1 Januari 2024. Syarifudin berharap seluruh ASN dapat segera melakukan pemadanan NIK melalui laman pajak.go.id. Syarifudin juga mengingatkan bendahara agar segera membuatkan bukti potong 1721-A2 dan segera membagikannya kepada seluruh ASN agar mereka dapat segera melaporkan SPT Tahunannya.

Setelah itu, acara dilanjutkan dengan praktek pemadanan NIK dan NPWP yang dibawakan oleh Julianingsih. “Karena pemadanan NIK menggunakan website yang sama dengan pelaporan SPT Tahunan, maka Bapak dan Ibu menggunakan user (NPWP) dan kata sandi yang sama untuk pemadanan NIK di djponline.pajak.go.id. Setelah berhasil login, Bapak dan Ibu dapat memilih menu profil dan memasukkan NIK serta memastikan seluruh data telah sesuai data dengan KTP dan mengklik valid kemudian klik ubah profil,” jelasnya. Acara ditutup dengan sesi tanya jawab dan foto bersama antara Tim KP2KP Namlea dan seluruh peserta yang hadir.