Kantor Pelayanan Penyuluhan dan Konsultasi Perpajakan (KP2KP) Bontosunggu jalin kolaborasi yang erat dengan Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Jeneponto dalam program Bakti Sosial (Baksos) yang bertujuan untuk penanganan stunting di wilayah Kabupaten Jeneponto (Rabu, 8/5). KP2KP Bontosunggu lakukan kunjungan ke Kantor Pemda Kabupaten Jeneponto untuk berikan surat kolaborasi kegiatan baksos.
Dalam upaya bersama untuk mengatasi masalah stunting yang menjadi perhatian serius di masyarakat, KP2KP Bontosunggu bersama Pemda Jeneponto akan menggelar serangkaian kegiatan baksos yang meliputi penyuluhan, pemeriksaan kesehatan gratis, dan distribusi suplemen gizi untuk anak-anak balita.
Kepala KP2KP Bontosunggu, Bapak Aries Harto Malik, mengungkapkan bahwa kolaborasi dengan Pemda Jeneponto adalah langkah strategis dalam memperluas dampak positif dari program baksos tersebut. "Kami percaya bahwa dengan sinergi antara pemerintah dan lembaga masyarakat seperti kami, kami dapat mencapai lebih banyak keluarga dan memberikan bantuan yang lebih besar dalam upaya pencegahan dan penanganan stunting," ujarnya.
Sementara itu, melalui perwakilan dari Pemda Jeneponto , menyambut baik kerja sama ini dan menyatakan komitmennya untuk terus mendukung program-program yang berfokus pada kesehatan dan kesejahteraan masyarakat, terutama dalam mengatasi masalah stunting yang menjadi masalah kesehatan masyarakat yang serius.
Kegiatan baksos ini juga mendapat dukungan dari berbagai pihak, termasuk lembaga swadaya masyarakat (LSM), perusahaan lokal, dan para relawan yang turut serta dalam penyelenggaraan acara dan distribusi bantuan. Melalui kolaborasi yang kuat antara KP2KP Bontosunggu dan Pemda Jeneponto, diharapkan bahwa upaya penanganan stunting dapat lebih terarah dan efektif, serta memberikan dampak positif yang signifikan bagi kesehatan dan masa depan generasi muda di Jeneponto.
| Pewarta:Zaenal |
| Kontributor Foto:Zaenal |
| Editor: Muhammad Irfan Nashih |
*)Konten yang terdapat pada halaman ini dapat disalin dan digunakan kembali untuk keperluan nonkomersial. Namun, kami berharap pengguna untuk mencantumkan sumber dari konten yang digunakan dengan cara menautkan kembali ke halaman asli. Semoga membantu.
- 12 kali dilihat