Tim Corporate Social Responsibility (CSR) Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Badan dan Orang Asing mendatangi Yayasan Tarbiyatul Yatim yang beralamatkan di Jalan Cililitan Kecil II, Nomor 44, RT.14, RW. 7, Kramat Jati, Jakarta Timur (Selasa, 6/2).
Kedatangan rombongan pegawai KPP Badan dan Orang Asing ini dalam rangka memberikan santunan kepada kurang lebih tujuh puluh anak yatim yang diasuh oleh yayasan tersebut.
Seperti diketahui, pemberian santunan kepada anak yatim dalam Islam merupakan perbuatan yang sangat mulia sekaligus sebagai salah satu ikhtiar mengetuk “pintu langit” supaya Allah Swt. mengabulkan hajat para penyantun, khususnya memudahkan para penggawa KPP Badan dan Orang Asing dalam mencapai target penerimaan pajak.
Atas nama Kepala KPP Badan dan Orang Asing Rina Lisnawati, Ketua Tim CSR Khasanuddin menyerahkan santunan secara simbolis kepada Mukhlisin sebagai pengurus yayasan. Santunan kepada anak-anak yatim yang ada di kantor yayasan diberikan dalam bentuk uang, bingkisan, dan sajian makan siang. “Santunan ini adalah infak lembaga dan semoga menjadi keberkahan buat kita semua,” ujar Khasanuddin dalam acara tersebut.
Di kesempatan yang sama, Wakil Ketua Tim CSR sekaligus Ketua Paguyuban Pegawai KPP Badan dan Orang Asing Ricky Dirgantara berharap pengurus Yayasan dan anak-anak yatim dapat mendoakan kesehatan untuk seluruh pegawai KPP Badan dan Orang Asing. “Supaya dapat mencapai target penerimaan pajak yang diamanahkan kepada kami,” kata Ricky.
Menanggapi kegiatan tersebut, Rina Lisnawati di tempat berbeda menyampaikan bahwa santunan ini dikumpulkan dari para pegawai secara sukarela serta sudah menjadi agenda rutin kantor. "Kegiatan ini pun merupakan perwujudan partisipasi pegawai dalam implementasi pengarusutamaan hak anak selain pengarusutamaan gender yang selama ini diimplementasikan di KPP Badan dan Orang Asing," pungkas Rina.
Pewarta: RA |
Kontributor Foto: Tim CSR KPP Badan dan Orang Asing |
Editor: Eka Sulistianingsih |
*)Konten yang terdapat pada halaman ini dapat disalin dan digunakan kembali untuk keperluan nonkomersial. Namun, kami berharap pengguna untuk mencantumkan sumber dari konten yang digunakan dengan cara menautkan kembali ke halaman asli. Semoga membantu.
- 44 kali dilihat