KPP Temanggung Edukasi UMKM Lewat Business Development Service

Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Temanggung bekerja sama dengan Pemerintah Daerah Kabupaten Temanggung menggelar kegiatan Business Development Service (BDS) yang dilaksanakan di aula Gedung Bhumi Phala Sekertariat Daerah Kabupaten Temanggung, Temanggung (Rabu, 31/8). Kegiatan ini diikuti oleh lebih dari 200 wajib pajak pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Kabupaten Temanggung dan sekitarnya.

Kegiatan BDS yang mengangkat tema “Mari Belanja di Tetangga Sendiri” diawali dengan pembukaan secara resmi oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Temanggung Hary Agung Prabowo dan dilanjutkan sambutan dari Penyuluh Pajak Mahir KPP Pratama Temanggung Ghufron Sarifudin.

BDS kali ini menghadirkan beberapa narasumber yaitu dari Dinas Kesehatan Temanggung yang memberikan materi tentang panduan mendapatkan sertifikat Laik dan Higiene untuk pelaku UMKM di sektor kuliner; Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah Kabupaten Temanggung yang memaparkan materi tentang bagaimana mendaftarkan merk, dan sertifikat halal; Dinas Penanaman Modal Kabupaten Temanggung; serta dari Pemerintar Daerah Kabupaten Temanggung bidang Pengadaan Barang dan Jasa (PBJ) dengan menyampaikan materi terkait e-catalogue Kabupaten Temanggung.

KPP Pratama Temanggung dalam kesempatan ini menyampaikan materi terkait hak dan kewajiban perpajakan mengenai pelaku UMKM di Kabupaten Temanggung. Materi disampaikan oleh Penyuluh Pajak Mahir KPP Pratama Temanggung Ghufron Sarifudin. Dalam pemaparannya, Ghufron menjelaskan beberapa pelayanan perpajakan saat ini bisa diakses secara online.

“Jadi untuk hadirin yang ingin membuat NPWP, tidak perlu lagi datang ke kantor pajak, cukup akses ereg.go.id, lalu beberapa layanan perpajakan yang relevan dengan hadirin sebagai pelaku UMKM, seperti KSWP, itu bisa juga diakses di www.pajak.go.id, sangat mudah dan cepat,” ungkap pria yang akrab disapa Ghufron itu.

Ghufron menambahkan bahwa peran UMKM sangat penting untuk menunjang perekonomian bangsa Indonesia sehingga sudah sewajarnya kita harus memberikan perhatian dalam bentuk pelatihan, pelayanan, fasilitas dan berbagai kegiatan yang dapat meningkatkan usahanya dengan baik sekaligus memberikan pemahaman mengenai pentingnya pajak untuk pembangunan bangsa dan negara kita.