Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Cianjur di Kabupaten Cianjur berhasil masuk ke dalam sepuluh besar (Top Ten) Kantor Pelayanan Pajak dengan Nilai Indeks Efektivitas Penyuluhan dan Pelayanan tertinggi tingkat nasional Direktorat Jenderal Pajak (DJP) (Kamis, 17/12). Hal tersebut diumumkan oleh Kantor Pusat DJP dalam acara Diseminasi Hasil Survei Kepuasan Pelayanan dan Efektivitas Penyuluhan dan Kehumasan DJP Tahun 2020 yang dilaksanakan secara daring.
Survei Kepuasan Pelayanan, dan Efektivitas Penyuluhan dan Kehumasan sendiri merupakan salah satu program Direktorat Penyuluhan, Pelayanan dan Hubungan Masyarakat (P2Humas) DJP yang bekerja sama dengan tim independen selaku pihak ketiga, yaitu PT Sigma Research Indonesia.
Adapun tujuan diadakannya survei ini adalah untuk mengukur tingkat kepuasan pelayanan perpajakan, efektivitas penyuluhan perpajakan, dan kehumasan perpajakan menurut Wajib Pajak (WP) di seluruh wilayah kerja Kantor Pelayanan Pajak (KPP). Survei ini dilaksanakan secara daring pada tanggal 5 Oktober hingga 13 November 2020. Pihak KPP Pratama Cianjur sendiri menyebarkan tautan survei kepada calon responden yang terdiri dari 76 Wajib Pajak Orang Pribadi dan 124 Wajib Pajak Badan melalui saluran komunikasi baik via surel (e-mail) maupun Whatsapp.
Terdapat dua indikator dalam survei ini, yakni Indeks Kepuasan Pelayanan dan Indeks Efektivitas Penyuluhan. Indeks Kepuasan Pelayanan dinilai dari empat aspek pelayanan, yaitu akses informasi, sumber daya manusia, Standard Operating Procedure (SOP), dan fasilitas. Jenis layanan yang dinilai terdiri atas dua kategori, yaitu layanan tatap muka dan layanan melalui saluran lain. Nilai indeks kepuasan pelayanan KPP Pratama Cianjur pada layanan tatap muka tercatat 97,33 dan layanan melalui saluran lain sebesar 97,92. Berdasarkan survei tersebut, KPP Pratama Cianjur berhasil mencapai Indeks Kepuasan Pelayanan sebesar 97,48.
Indikator selanjutnya, Indeks Efektivitas Penyuluhan dinilai dari tiga aspek, yaitu materi penyuluhan perpajakan, penyuluh perpajakan, dan pemahaman informasi perpajakan. Terdapat dua jenis penyuluhan yang dinilai dalam survei ini, yakni penyuluhan yang dilakukan secara tatap muka dan secara daring. Pada indikator penyuluhan secara tatap muka, KPP Pratama Cianjur mendapatkan nilai indeks sebesar 96,04, sedangkan pada penyuluhan secara daring mendapatkan nilai indeks sebesar 94,64. Dengan demikian, KPP Pratama Cianjur berhasil mencapai Indeks Efektivitas Penyuluhan sebesar 95,06.
Secara keseluruhan, Indikator Kinerja Utama (IKU) KPP Pratama Cianjur dalam aspek pelayanan dan penyuluhan mencapai 96,27. Nilai indeks tersebut terbilang tinggi, karena indeks diukur hingga skala maksimal 100. Atas capaian indeks tersebut, maka KPP Pratama Cianjur masuk di sepuluh besar KPP dengan Nilai Indeks Efektivitas Penyuluhan dan Pelayanan tertinggi tingkat nasional. Kabar gembira ini disampaikan oleh Kepala KPP Pratama Cianjur Rudi Munandar kepada seluruh pegawai melalui pesan Whatsapp di Cianjur.
Di hari yang sama, Kepala Kantor Wilayah DJP Jawa Barat I Neilmaldrin Noor mengucapkan selamat kepada KPP Pratama Cianjur atas prestasinya tersebut melalui pesan Whatsapp. “Alhamdulillah. Selamat KPP Cianjur, semoga bisa menjadi inspirasi kita semua,” ucap Neil mengapresiasi.
Meskipun demikian, pihak KPP Pratama Cianjur tetap berkomitmen untuk senantiasa meningkatkan dan memberikan pelayanan terbaik kepada seluruh wajib pajak. Hal tersebut selaras dengan salah satu nilai Kementerian Keuangan yaitu kesempurnaan yang berarti selalu mengupayakan perbaikan di segala bidang. (VSSD/HA)
- 92 kali dilihat