“Kami sangat tersanjung atas kehadiran dari Tim Kanwil DJP Jateng II dalam rangka kegiatan Inklusi Perpajakan. Kami juga mengucapkan terima kasih kepada pihak KP2KP Majenang yang selama ini tidak bosan membimbing dan memberikan penyuluhan kepada kami. Kami merasa sangat bahagia dapat menjadi salah satu kampus di ujung barat Jawa Tengah yang dapat bekerja sama dengan DJP,” ungkap Ngasifudin
Hal tersebut diucapkan oleh Ngasifudin selaku dosen dalam pembukaan kegiatan presentasi dan penjajakan Inklusi Perpajakan. Kegiatan ini merupakan inisiasi Kantor Pelayanan, Penyuluhan, dan Konsultasi Perpajakan (KP2KP) Majenang dan Kantor Wilayah Jawa Tengah II (Kanwil Jateng II) dengan menggandeng Sekolah Tinggi Keguruan Dan Ilmu Pendidikan (STKIP) Majenang. Kegiatan diselenggarakan di ruang rapat STKIP Majenang dengan dihadiri oleh ketua, kepala program studi (Prodi) dan beberapa dosen (16/05)
Inklusi Perpajakan merupakan salah satu program dari Direktorat Jenderal Pajak (DJP) dalam rangka menanamkan nilai-nilai kesadaran pajak kepada kalangan akademisi. Inklusi Perpajakan bukan suatu kegiatan mengajarkan materi perpajakan kepada mahasiswa/i, tetapi menyisipkan pemahaman-pemahaman dasar perpajakan ke alam bawah sadar mahasiswa/i, sehingga nantinya akan timbul rasa malu apabila telah menjadi wajib pajak namun tidak patuh dan taat pajak. Output yang diharapkan dari dilaksanakannya kegiatan ini adalah masyarakat (terutama masyarakat kampus) tidak lagi merasa asing dengan kata pajak, sehingga nantinya dapat terbiasa.
Penerimaan negara dari sektor pajak adalah 75%, hal tersebut menjadikan pajak salah satu komponen penting dalam penerimaan negara. Diprediksi tahun 2045 indonesia akan mengalami masa keemasan, dimana mahasiswa/i akan menjadi pemegang tongkat estafet pembangunan bangsa dan negara. Sehingga apabila program penanaman nilai-nilai perpajakan yang ditanamkan sejak dini berhasil, maka nantinya pendapatan negara dapat meningkat drastis.
| Pewarta: Edo Frendhyka Gilang Ramadhan |
| Kontributor Foto: Khafid Tri Kusumo |
| Editor: Waruno Suryohadi |
*)Konten yang terdapat pada halaman ini dapat disalin dan digunakan kembali untuk keperluan nonkomersial. Namun, kami berharap pengguna untuk mencantumkan sumber dari konten yang digunakan dengan cara menautkan kembali ke halaman asli. Semoga membantu.
- 13 kali dilihat