Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Malang Selatan menyelenggarakan acara Business Development Service (BDS) 2023 di Aula Sasana Wahana Mulya, Kelurahan Bandungrejosari, Kecamatan Sukun, Kota Malang (Rabu, 22/11). BDS kali ini bertujuan untuk memberikan pelatihan dan bimbingan perpajakan kepada 40 Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di wilayah setempat dengan fokus pada Digital Marketing, Perizinan, dan Keuangan.

Sambutan yang menegaskan tujuan BDS 2023 disampaikan disampaikan oleh Iteng Warih Patriarti, Kepala KPP Pratama Malang Selatan, dan I. K. Widi E. Wirawan, S.Sos, MM selaku camat Kecamatan Sukun. BDS 2023 merupakan contoh dedikasi Direktorat Jenderal Pajak untuk memberikan dukungan terbaik bagi semua pihak yang terlibat, terutama para peserta UMKM.

“Pajak tinggi, omzet juga besar. Omzet besar itu berarti UMKM itu makmur dan mampu meningkatkan usahanya dengan baik,” ungkap I.K, Widi E, Irawan, S.Sos, MM.

            Acara dimulai pukul 08.00 hingga 12.30 WIB dengan peserta sebanyak 40 pelaku UMKM yang beroperasi di wilayah Kelurahan Bandungrejosari. Selain itu, para pembicara yang memiliki keahlian di bidangnya masing-masing turut hadir dalam acara ini. Pembuka acara ini adalah Bapak Gunawan Prianto, S.Kom., dari Kampus Shopee Malang, yang memberikan presentasi tentang "Pemasaran Online yang Efektif". Beliau memberikan wawasan berharga tentang taktik pemasaran yang dapat digunakan UMKM untuk meningkatkan visibilitas dan penjualan online mereka.

            Kepala Bidang Usaha Mikro Dinas Koperasi, Perindustrian, dan Perdagangan (Diskopindag) Kota Malang, Bapak Faried Suaidi, S.T., M.M., menyampaikan materi mengenai "Perizinan Usaha NIB, Merek Dagang, dan Sertifikasi Halal untuk UMKM". Para peserta diajak untuk belajar tentang pentingnya izin usaha, cara mengajukan permohonan NIB, dan cara mengurus sertifikasi halal untuk produk UMKM selama lokakarya ini.

           Musdholifah, Pimpinan Cabang Pegadaian Syariah Landungsari Malang, juga memberikan kontribusi dengan memberikan presentasi tentang "Pendanaan Usaha". Beliau berbicara tentang berbagai pilihan pendanaan yang tersedia untuk UMKM, termasuk yang ditawarkan oleh lembaga keuangan seperti Pegadaian, sehingga mereka dapat mengembangkan usaha mereka dengan modal yang tepat.

            Selain peserta UMKM, beberapa tamu undangan juga hadir dan memberikan apresiasi. Acara ini mendapat kehormatan dengan kehadiran Bapak I. K. Widi E. Wirawan, S.Sos, MM, Camat Sukun, dan Dani Maroe Beni, S.Sn, M.Med.Kom, Lurah Bandungrejosari. Dukungan juga diberikan oleh Diskopindag melalui Bapak Faried Suaidi, ST, MM, Kepala Bidang Usaha Mikro. Pihak Kanwil DJP Jawa Timur III juga turut hadir dalam acara ini, diwakili oleh Seksi Bimbingan Pelayanan dan Konsultasi, Enny Widiastuti, S.E. Kehadiran mereka memberikan tambahan nilai pada acara ini, menunjukkan dukungan instansi terkait terhadap pengembangan UMKM di Kota Malang.

            BDS 2023 merupakan sarana kerja sama antara pemerintah, institusi akademis, dan sektor korporat, selain sebagai ajang informasi. Semua pihak terlibat aktif dalam membantu UMKM berkembang, yang akan bermanfaat bagi kemajuan ekonomi negara. UMKM yang dianggap sebagai tulang punggung ekonomi Indonesia mendapat perhatian serius dari berbagai pihak untuk memastikan pertumbuhan yang berkelanjutan dan berdaya saing tinggi. Dengan semangat dan dukungan seperti ini, UMKM diharapkan semakin mampu bersaing di pasar yang semakin kompleks.

 

Pewarta: Aisyah Salsabila
Kontributor Foto: Taufiq Iskandar
Editor: Faris Aulia Rahman

*)Konten yang terdapat pada halaman ini dapat disalin dan digunakan kembali untuk keperluan nonkomersial. Namun, kami berharap pengguna untuk mencantumkan sumber dari konten yang digunakan dengan cara menautkan kembali ke halaman asli. Semoga membantu.