
Kantor Pelayanan, Penyuluhan, dan Konsultasi Pepajakan (KP2KP) Tanjung Batu dan Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Tanjung Balai Karimun bekerja sama menyukseskan Program Pengungkapan Sukarela (PPS) dengan menyelenggarakan edukasi kepada para wajib pajak di Aula KP2KP Tanjung Batu, Karimun, Kepulauan Riau (Selasa, 19/4). Meskipun diselenggarakan di suasana puasa bulan Ramadhan, acara ini dihadiri oleh lebih dari 50% jumlah undangan yang dikirimkan.
Kepala KP2KP Tanjung Batu Hidayat menjelaskan bahwa peserta sosialisasi PPS yang diundang adalah wajib pajak yang telah dikirimi surat imbauan oleh KPP Pratama Tanjung Balai Karimun agar berpartisipasi mengikuti PPS. “Sosialisasi kali ini diadakan untuk memberikan gambaran utuh apa dan bagaimana PPS itu, serta untuk menjelaskan secara garis besar apa isi surat yang telah dikirimkan ke Bapak/Ibu tersebut, yaitu adanya perbedaan jumlah dan/atau jenis harta yang benar-benar dimiliki oleh Bapak/Ibu berdasarkan data yang dimiliki oleh Direktorat Jenderal Pajak (DJP) dibandingkan dengan jumlah dan/atau jenis harta yang dilaporkan oleh Bapak/Ibu dalam SPT (Surat Pemberitahuan) Tahunan yang telah dilaporkan,” ujar Hidayat dalam sambutannya.
Dalam pemaparannya, Asisten Fungsional Penyuluh Pajak KPP Pratama Tanjung Balai Karimun Terry yang menjadi narasumber menjelaskan bahwa sampai dengan akhir Juni 2022 ini merupakan saat yang tepat bagi wajib pajak mengungkapkan seluruh harta yang belum dilaporkan dalam SPT Tahunan, dengan cara mengikuti PPS. ”Dengan mengikuti PPS Bapak dan Ibu berhak menikmati tarif Pajak Penghasilan (PPh) yang lebih rendah dibanding tarif normal yang berlaku dan tidak akan dilakukan pemeriksaan untuk tahun pajak 2016 sampai dengan tahun 2020,” jelas Terry merinci manfaat dan keuntungan mengikuti PPS.
Dengan kegiatan sosialisasi ini, DJP berharap wajib pajak paham tentang PPS, sadar dan mengerti akan manfaat yang akan diperoleh, tergerak secara suka rela untuk berpartisipasi mengikuti PPS, serta bertekad untuk melaporkan kewajiban perpajakannya secara baik dan benar di masa-masa mendatang.
- 13 kali dilihat