DJP Bakal Luncurkan Coretax, Administrasi Pajak Jadi Lebih Mudah

Direktorat Jenderal Pajak (DJP) akan meluncurkan Coretax pada pertengahan tahun 2024 mendatang. Coretax merupakan suatu aplikasi yang akan mengintegrasikan seluruh administrasi dan layanan perpajakan yang mudah, andal, terintegrasi, akurat, dan pasti.

Penyuluh Pajak Kantor Wilayah DJP Jawa Timur III Nurul Armylia menjelaskan apa saja perubahan yang akan berdampak terhadap layanan bagi wajib pajak sehubungan dengan implementasi Coretax, kepada pihak perumahan Citra Garden Malang dan anggota Bank Syariah Indonesia Cabang Malang, bertempat di kantor pemasaran Citra Garden Malang, (Jumat, 19/4).

Penyuluh Pajak Nurul Armylia menyebut ada beberapa manfaat implementasi Coretax bagi wajib pajak. Layanan DJP dapat diakses melalui berbagai pilihan saluran (omni channel) dan dapat dilayani di seluruh Kantor Pelayanan Pajak (KPP) (borderless).

“Kalau sekarang beberapa layanan DJP masih mengharuskan bapak/ibu (wajib pajak) datang langsung ke kantor pajak terdaftar, ke depan layanan perpajakan dapat dilayani di KPP di mana saja, di seluruh Indonesia,” jelas Nurul.

Seluruh proses bisnis terintegrasi dalam satu sistem informasi, mulai dari proses bisnis pendaftaran, pembayaran, hingga pelaporan dapat diakses dalam satu sistem yang sama.

Selain itu, administrasi Surat Pemberitahuan (SPT) Masa menjadi lebih efisien dan mudah dengan prepopulated data dari bukti potong dan faktur pajak, serta keamanan data/informasi lebih andal dan terjaga melalui otentifikasi yang ketat.

“Untuk bisa masuk ke dalam akun di Coretax, wajib pajak perlu melakukan scan biometric wajah, dan pada saat ingin menandatangani suatu dokumen atau menyetujui suatu proses, menggunakan tanda tangan digital,” ucap Nurul.

*)Konten yang terdapat pada halaman ini dapat disalin dan digunakan kembali untuk keperluan nonkomersial. Namun, kami berharap pengguna untuk mencantumkan sumber dari konten yang digunakan dengan cara menautkan kembali ke halaman asli. Semoga membantu.