Help Desk from Eksteners, Inovasi Layanan KPP Pratama Tenggarong

Oleh: Putrina Dilla Ovilla, Pegawai Direktorat Jenderal Pajak

Help Desk from Eksteners, awalnya ditujukan untuk pelayanan langsung kepada masyarakat yaitu pelayanan yang dilaksanakan melalui kontak langsung dengan masyarakat yang manfaatnya dapat dirasakan  langsung. Terutama terhadap Wajib Pajak (WP) baru terdaftar dan WP Tidak Lapor dan Tidak Bayar (TLTB) yang membutuhkan pelayanan yang lebih khusus dibandingkan pelayanan di TPT dan Seksi Pengawasan dan Konsultasi. Hal ini diperkuat dengan adanya Surat Edaran Dirjen Pajak No. SE-37/PJ/2015 tentang Pengawasan Wajib Pajak Baru dan kewajiban WP untuk melakukan penyetoran pajak pertama kali. Di KPP Pratama Tenggarong, Seksi Ekstensifikasi dan Penyuluhan tidak hanya mengurus WP baru dan WP TLTB tetapi juga memfasilitasi konsultasi dan pelatihan untuk mendukung kegiatan PBB sektor P3L.

Berdasarkan data, WP cenderung tidak patuh karena tidak mengerti tentang kewajiban perpajakan yang harus dilaksanakan. Oleh karena itu, Seksi Ekstensifikasi dan Penyuluhan mencoba membantu WP untuk melaksanakan kewajibannya dengan memfasilitasi ruangan khusus untuk WP baru dan WP TLTB.

Sebelum dibuat Help Desk Ekstensifikasi, WP merasa penat ketika mengurus kewajiban perpajakannya terutama WP Baru yang masih belum mengerti tentang perpajakan sama sekali. Hal ini dipengaruhi oleh ketidaktersediaannya ruangan khusus untuk konsultasi dan penyuluhan. Kondisi KPP Pratama Tenggarong yang sempit mengingat bangunan KPP adalah bangunan lama yang tidak didesain untuk pelayanan pajak modern. Seksi Ekstensifikasi dan Penyuluhan mengajukan usulan kepada Kepala KPP Pratama Tenggarong untuk menyediakan ruang Help Desk yang nyaman dan berteknologi tinggi. Sehubungan sudah tidak ada ruangan yang dapat digunakan untuk pelayanan kepada WP, maka ruangan Kepala Seksi Ekstensifikasi dan Penyuluhan dibagi dua guna keperluan tersebut di atas.

Hasil output setelah pembuatan Help Desk from Eksteners  adalah adanya peningkatan penerimaan WP baru yang dibuktikan dengan pertumbuhan penerimaan dari WP baru mencapai 1.112% (seribu seratus dua belas persen). Selain itu juga meningkatnya persentase WP Badan, OP non Karyawan dan WP TLTB yang melakukan pembayaran hingga mencapai 448% (empat ratus empat puluh delapan persen) dari target. Dan juga pelayanan PBB sektor P3L yang semakin baik yang dibuktikan dengan penerbitan SPPT PBB sektor P3L yang lebih banyak dibandingkan dengan tahun sebelumnya.

Sepengetahuan kami, inovasi ini belum dilakukan di KPP lain, dimana Help Desk from Eksteners mencakup penyuluhan dan pengawasan terhadap WP baru, WP TLTB, dan WP PBB sektor P3L, serta melakukan Geotagging secara langsung. Seksi Ekstensifikasi dan Penyuluhan menggabungkan semua pelayanan yang ada, seperti konsultasi langsung, pelatihan pembuatan kode billing serta pelaporannya, dan konsultasi secara tidak langsung dengan memanfaatkan fasilitas Triple One. Dengan adanya mesin EDC dari Bank terkait dan diletakan di Help Desk from Eksteners dapat memudahkan WP untuk langsung melakukan penyetoran pajaknya, serta tersedianya komputer online untuk memudahkan pelaksanaan Geotagging. Mulai dari tindakan penyuluhan, perhitungan hingga penyetoran pajaknya dapat dilakukan sekaligus.

Konsultasi dan penyuluhan dapat dilaksanakan dengan tertib, teratur, dan nyaman. Adanya teknologi yang disediakan berupa mesin EDC dan komputer untuk Geotagging memudahkan proses pelaksanaan kewajiban perpajakannya secara tuntas. Adanya CCTV live streaming dua arah juga membantu dalam merekam proses wawancara dengan WP yang dapat digunakan untuk proses pengawasan dan bukti konkrit informasi yang disampaikan oleh WP. Menurut kami, inovasi ini sangat bermanfaat dan bisa untuk direplikasi di kantor lainnya.(*)

*) Tulisan ini merupakan pendapat pribadi penulis dan bukan cerminan sikap instansi dimana penulis bekerja.