
Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Madya Dua Semarang menggelar acara bimbingan dan pelatihan pelaporan Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan di aula Gedung Keuangan Negara (GKN) 1 Semarang (Selasa, 28/2).
Acara tersebut dihadiri oleh 30 peserta yang merupakan perwakilan pegawai dari 15 perusahaan. “Kami memilih 15 wajib pajak badan yang memiliki karyawan dengan jumlah ribuan, untuk dilakukan edukasi perpajakan terkait pelaporan SPT Tahunan orang pribadi yang menjadi kewajiban karyawannya,” tutur Naela, salah satu penyuluh KPP Madya Dua Semarang.
Tim penyuluh KPP Madya Dua Semarang menjelaskan tata cara pelaporan SPT Tahunan orang pribadi melalui efiling dan eform. “Saat ini wajib pajak bisa memanfaatkan kanal pelaporan SPT Tahunan Orang Pribadi secara daring, yaitu melalui efiling atau eform. Kanal pelaporan efiling, bisa digunakan untuk wajib pajak yang melaporkan SPT dengan formulir 1770 SS dan 1770 S. Sedangkan kanal pelaporan eform bisa digunakan untuk wajib pajak yang menyampaikan SPT dengan formulir 1770 S dan 1770,” jelas Naela.
“Efiling adalah cara pelaporan SPT dengan mengisi langsung melalui web, sedangkan eform adalah cara pelaporan SPT dengan mengisi melalui form berbentuk elektronik. Baik efiling maupun eform, masing-masing memiliki kelebihan. Untuk wajib pajak yang datanya tidak terlalu banyak, disarankan untuk menggunakan efiling karena pengisiannya lebih cepat dan bisa dilakukan menggunakan browser di smartphone, sedangkan untuk wajib pajak yang datanya banyak disarankan menggunakan eform,” lanjut Naela.
Setelah pemaparan materi oleh penyuluh, acara dilanjutkan dengan sesi tanya jawab. Antusias peserta terlihat dari banyaknya pertanyaan yang diajukan. Untuk menguji pemahaman peserta terhadap materi yang disampaikan, dilakukan juga post-test dengan menggunakan aplikasi kuis interaktif.
Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan dapat meningkatkan ketrampilan dan pengetahuan wajib pajak tentang pelaporan SPT, sehingga memudahkan wajib pajak dalam melaksanakan kewajibannya.
Pewarta: Naela Zulfa |
Kontributor Foto: Anisya |
Editor: Dyah Sri Rejeki |
- 11 kali dilihat