
Direktur Jenderal (Dirjen) Pajak Suryo Utomo melakukan kunjungan ke Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Palu (Rabu, 22/4). Kedatangan Suryo Utomo adalah untuk meresmikan gedung baru KPP Pratama Palu yang terletak di Jalan Moh. Yamin No. 35, Kota Palu. Gedung baru ini adalah proyek pembangunan dari KPP Pratama Palu sejak Juli 2021 yang bertujuan untuk menggantikan kantor lama akibat terkena dampak bencana gempa pada 28 September 2018 lalu.
Kepala KPP Pratama Palu Bangun Nur Cahya Kurniawan menyampaikan bahwa gedung baru KPP Pratama Palu dengan tema Flexible Working Space (FWS) yang merupakan salah satu bagian dari new thinking of work ini bertujuan agar pola kerja pegawai dapat memaksimalkan teknologi informasi dan komunikasi untuk meningkatkan dan menjaga produktivitas pegawai serta menjamin keberlangsungan pelaksanaan tugas dengan memberikan fleksibilitas lokasi kerja. Dengan mengusung tema FWS juga diharapkan dapat mewujudkan budaya kerja yang adaptif dan berintegritas guna meningkatkan produktivitas dan kinerja Direktorat Jenderal Pajak (DJP).
Gedung baru KPP Pratama Palu juga menyediakan fasilitas layanan mandiri, ruang tunggu dan konter prioritas, pojok manginu ante pojok nombaca (pojok minum dan baca), ruang laktasi, playground untuk anak, dan ruang konseling di Tempat Pelayanan Terpadu (TPT) sebagai wujud optimalisasi pelayanan terhadap wajib pajak. Bangunan yang berdiri satu lantai dengan luas bangunan 1942m2 ini mampu menampung 109 pegawai ditambah dengan seluruh tenaga pendukung.
Peresmian gedung baru ditandai dengan penandatanganan prasasti oleh Suryo Utomo selaku Dirjen Pajak dengan didampingi oleh Staf Ahli Bidang Kepatuhan Pajak Kementerian Keuangan Yon Arsal, dan Staf Khusus Menteri Keuangan Bidang Komunikasi Strategis Yustinus Prastowo. Selain untuk memberikan pelayanan yang optimal dan lebih nyaman terhadap wajib pajak, Suryo Utomo juga berharap gedung baru yang bernuansa kantor modern ini dapat menambah semangat dan meningkatkan kinerja para pegawai KPP Pratama Palu dalam menghimpun penerimaan negara.
- 24 kali dilihat