Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Tarakan bekerjasama dengan Bank Indonesia Perwakilan Provinsi Kalimantan Utara mengundang Seluruh Perbankan di Kalimantan Utara dan beberapa perwakilan nasabah untuk mengikuti sosialisai PPS secara luring dan daring di Aula KPP Pratama Tarakan, Tarakan, Kalimantan Utara (Jumat, 11/3).

Acara yang dibuka langsung oleh Kepala KPP Pratama Tarakan Gerrits Parlaungan Tampubolon ini mengungkapkan bahwa PPS merupakan program nasional yang harus didukung dan dimanfaatkan sebesar-besarnya oleh Wajib Pajak “Melalui PPS, Wajib Pajak dapat mengungkapkan harta yang belum dilaporkan baik saat mengikuti Tax Amnesty maupun pelaporan SPT Tahunan dengan memanfaatkan kebijakan I maupun kebijakan II, Bapak dan Ibu jangan takut atau ragu ikut PPS” ujar Gerrits saat memberi sambutan.

Materi dibawakan langsung oleh Penyuluh Pajak Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pajak Kalimantan Timur dan Utara Agus Sugianto, sebanyak kurang lebih 70 wajib pajak yang bergabung baik melalui secara luring dan daring. Kegiatan yang dilaksanakan mulai pukul 09.30 sampai dengan 11.00 WITA ini membahas secara lengkap tentang manfaat mengikuti PPS, mekanisme PPS, jenis kebijakan PPS dan berkas yang diperlukan wajib pajak untuk mengikuti PPS.

“Program Pengungkapan Sukarela dimana pelaksanaannya dimulai dari tanggal 1 Januari sampai dengan 30 Juni 2022 terdiri dari 2 kebijakan yaitu kebijakan I bagi Wajib Pajak Orang Pribadi dan Badan yang pernah mengikuti Tax Amnesty dan terdapat harta yag belum diungkap pada saat mengikuti Tax Amnesty, sedangkan kebijakan II untuk Wajib Pajak Orang Pribadi yang belum melaporkan keseluruhan hartanya dalam pelaporan SPT Tahunan 2016 sampai dengan 2020” tutur Agus saat menjelaskan aturan kebijakan PPS.

Ditutup dengan sesi tanya jawab, Agus berterima kasih atas atusiasme Wajib Pajak baik yang hadir secara luring maupun daring. “Semoga Bapak dan Ibu dapat memanfaatkan PPS ini sebelum tenggat waktu yang ditentukan. Apabila terdapat pertanyaan seputar PPS dapat datang langsung ke kantor pajak tarakan atau menghubungi nomor layanan maupun media yang sudah disediakan” tutup Agus.