
Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Jakarta Kebon Jeruk Satu melaksanakan kegiatan Tax Goes To School (TGTS) bersama dengan SMA Katolik (SMAK) Sang Timur bertempat di Aula SMA Katolik Sang Timur, Jakarta Barat (Kamis, 31/8). Kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka memperkenalkan pajak pada generasi muda.
Kegiatan TGTS ini berlangsung dari pukul 13.20 s.d. 14.40 WIB serta dihadiri oleh enam puluh siswa dan perwakilan guru. Wakil Kepala SMA Katolik Sang Timur, Victorianus Sugiyanto menyampaikan sambutan dengan pesan kepada para peserta agar materi yang diterima nanti dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.
Materi pertama disampaikan oleh Fungsional Penyuluh Pajak KPP Pratama Jakarta Kebon Jeruk Satu, Sutarmo. Ia menyampaikan mengenai peran pajak bagi negara, peran para siswa dalam pajak, serta gambaran pentingnya pajak dan pentingnya peran masyarakat bagi negara melalui pajak.
“Generasi Kalian adalah calon generasi emas. Nanti 20--25 tahun lagi kalian akan berada di usia produktif dan dengan memahami peran pajak diharapkan kalian tidak menjadi free rider, yaitu pihak-pihak yang menikmati fasilitas tanpa kontribusi padahal seharusnya sudah ikut berkontribusi,” pesan Sutarmo.
Materi kedua tentang perpajakan dasar disampaikan oleh Fungsional Penyuluh Pajak KPP Pratama Jakarta Kebon Jeruk Satu, Ana Farida Sahara. “Secara umum masyarakat memiliki empat kewajiban yaitu mendaftarkan diri, menghitung dan memperhitungkan penghasilan dan pajaknya, membayar pajak, dan melaporkan Surat Pemberitahuan (SPT),” jelas Ana. Setelah itu, Ana menutup kegiatan TGTS.
Kegiatan TGTS diadakan dengan tujuan memberikan pengetahuan dasar perpajakan bagi para siswa, khususnya terkait hak dan kewajiban perpajakan. Sutarmo dan Ana berharap bahwa dengan mengetahui pengetahuan dasar perpajakan tersebut, para siswa dapat menjadi wajib pajak yang patuh baik pelaporan maupun pembayarannya.
Pewarta: Ana Farida |
Kontributor Foto: Kanaya Savilla |
Editor: Arif Miftahur Rozaq |
*)Konten yang terdapat pada halaman ini dapat disalin dan digunakan kembali untuk keperluan nonkomersial. Namun, kami berharap pengguna untuk mencantumkan sumber dari konten yang digunakan dengan cara menautkan kembali ke halaman asli. Semoga membantu.
- 17 kali dilihat