Kantor Pelayanan, Penyuluhan, dan Konsultasi Perpajakan (KP2KP) Pinrang menerima kunjungan puluhan wajib pajak pedagang beras yang menjadi mitra Badan Urusan Logistik (Bulog) KCP Pinrang di Tempat Pelayanan Terpadu KP2KP Pinrang (Kamis, 25/1). Pedagang beras tersebut diarahkan Bulog KCP Pinrang untuk melakukan pemadanan Nomor Induk Kependudukan (NIK) – Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) dan aktivasi NPWP.

YC salah satu pedagang beras tersebut menyampaikan maksud dan tujuan kedatangannya di KP2KP Pinrang. “Mohon arahan dan bantuannya Pak terkait NPWP 16 digit dari pihak Bulog yang meminta nomor tersebut,” tambah YC.

Farkhat Fikrian, Pelaksana KP2KP Pinrang, pun menyampaikan bahwa NPWP 16 digit tersebut adalah NIK itu sendiri. “Tujuan dari pemadanan NIK-NPWP tersebut adalah menyederhanakan administrasi perpajakan dengan menggunakan Single Identity Number yaitu NIK. Sebenarnya proses validasi NIK menjadi NPWP ini dapat dilakukan secara online Pak, melalui lama pajak.go.id ataupun bisa juga secara offline dengan datang ke kantor pajak langsung seperti yang Bapak lakukan sekarang,” ujar Farkhat.

Setelah proses pemadanan NIK-NPWP tersebut selesai, Farkhat pun menjelaskan bahwa Direktorat Jenderal Pajak (DJP) akan selalu meningkatkan kualitas pelayanan yang diberikan. Salah satunya dengan pemadanan NIK-NPWP ini, sehingga wajib pajak tidak perlu lagi mengingat banyak nomor untuk administrasi perpajakannya.

Selain itu, wajib pajak juga sekaligus menyampaikan Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunannya atas penghasilan tahun 2023. Pelaporan tersebut sesuai dengan tagline Kantor Pajak yaitu lapor SPT Lebih Awal Lebih Nyaman. Lebih lanjut, pedagang beras tersebut juga melaksanakan kewajiban pembayarannya untuk mendukung penerimaan negara dalam APBN sesuai dengan tagline lainnya “Pajak Kuat APBN Sehat”.

Pewarta: Farkhat Fikrian Al Hidayat
Kontributor Foto: Yunita Cornelia
Editor: Muhammad Irfan Nashih

*)Konten yang terdapat pada halaman ini dapat disalin dan digunakan kembali untuk keperluan nonkomersial. Namun, kami berharap pengguna untuk mencantumkan sumber dari konten yang digunakan dengan cara menautkan kembali ke halaman asli. Semoga membantu.