Lesehan, KP2KP Bimbing Kepala Pasar Palabuhanratu Padankan NIK-NPWP

Kepala Kantor Pelayanan, Penyuluhan, dan Konsultasi Perpajakan (KP2KP) Pelabuhan Ratu Djoko Widodo memberikan bimbingan teknis pemutakhiran data mandiri Nomor Induk Kependudukan (NIK) sebagai Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) melalui situs web pajak.go.id kepada Kepala Unit Pelaksana Dinas (UPTD) Pasar Palabuhanratu Uus Heryanto secara lesehan di ruang kerja Kantor UPTD Pasar Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi (Kamis, 9/2).

“Wajib Pajak Orang Pribadi kini dapat menggunakan NIK untuk mengakses layanan perpajakan. Secara efektif NIK wajib digunakan sebagai NPWP pada tanggal 1 Januari 2024,” kata Kepala KP2KP Pelabuhan Ratu yang akrab disapa dengan nama Djokowid itu membuka pembicaraan.

Djokowid melanjutkan, ”Namun, NIK tidak secara otomatis langsung bisa digunakan sebagai NPWP. Terlebih dahulu Wajib Pajak orang pribadi perlu melakukan pemadanan data profil perpajakannya dengan data kependudukan. Apabila pemadanan tersebut sudah valid, NIK tersebut dapat digunakan sebagai NPWP.” 

Dalam bimbingan yang dilakukan secara lesehan di lantai ruang kerja Kantor UPTD Pasar Palabuhanratu tersebut, Djokowid yang didampingi pelaksana KP2KP Ratu Raymandha Mohamad menjelaskan empat langkah mudah pemutakhiran data mandiri NIK-NPWP yaitu login di pajak.go.id memakai NPWP, membuka tab profil, memasukkan NIK sesuai Kartu Tanda Penduduk (KTP), dan klik validasi.

Selesai kegiatan pemadanan NIK-NPWP milik Uus, Djokowid meminta kerja samanya untuk membantu menyebarluaskan informasi pemadanan NIK-NPWP dan penyampaian Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan Pajak Penghasilan (PPh) kepada pedagang dan pengunjung pasar. Caranya, dengan menyebarkan leaflet, menempatkan banner, dan memasang spanduk di lingkungan Pasar Palabuhanratu. Djokowid juga menawarkan kerja sama penyuluhan kepada pedagang pasar.

Uus menyatakan rasa terima kasihnya sudah dibimbing pemadanan NIK-NPWP dan siap membantu penyebarluasan informasi penting ini. Saat itu juga Uus dan rekan kerjanya menyebarkan leaflet serta menempatkan banner dan spanduk di pintu masuk utama Pasar Palabuhanratu. Adapun mengenai jadwal penyuluhan kepada pedagang pasar, Uus mengatakan perlu dibicarkan lagi dengan Persatuan Warga Pasar (Perwapas) yang ruang kantornya di sebelah ruang Kantor Uus.

Atas kerja sama yang baik dari Uus dan rekannya, Djokowid menyampaikan terima kasih. Saat akan mengakhiri kunjungan, dilakukan dokumentasi terhadap banner dan spanduk yang dipasang.