Kantor Wilayah DJP Jawa Tengah II melakukan kunjungan ke Universitas Putra Bangsa (UPB) di Kebumen (Jumat, 15/10). Kunjungan yang dipimpin oleh Wieka Wintari diterima secara langsung oleh pengurus tax center UPB Misfiyanti dan Prihartini Budi Astuti. Kegiatan ini dalam rangka koordinasi implementasi inklusi kesadaran pajak tingkat perguruan tinggi di UPB Kebumen .

Wieka mengatakan, DJP telah menyusun peta jalan dalam rangka implementasi pembelajaran inklusi kesadaran pajak di dunia pendidikan. Peta jalan ini disusun untuk periode 2014-2030. “Inklusi Kesadaran Pajak perlu dilakukan sejak dini dan menjadi program jangka panjang. Hal tersebut karena membangun kesadaran pajak harus dilakukan secara berkesinambungan dengan melibatkan seluruh elemen masyarakat, salah satumya lewat dunia pendidikan. Mari kita wujudkan generasi emas Indonesia yang sadar pajak,” ungkap Weika dalam awal pertemuan.

Prihartini Budi Astuti wakil dari UPB menyambut baik adanya koordinasi dengan Kanwil DJP Jawa Tengah II terkait program inklusi kesadaran pajak. Ia mengatakan bahwa salah satu kewajiban perguruaan tinggi adalah melaksanakan Tridharma Perguruan Tinggi berupa pendidikan dan pengajaran. “Kebijakan ini sebagai bentuk tanggung jawab dunia pendidikan kepada pembentukan generasi muda sadar membayar pajak. Sejalan dengan ini Tax Center UPB ingin berpartisipasi dalam mewujudkan program pemerintah dengan mengadakan penambahan materi pada Mata Kuliah Wajib Umum (MKWU) yang memuat Inklusi Kesadaran Pajak,” pungkas Prihartini.

Inklusi kesadaran pajak  adalah usaha yang dilakukan oleh Direktorat Jenderal Pajak bersama dengan kementerian yang membidangi pendidikan untuk meningkatkan kesadaran perpajakan peserta didik, guru dan dosen yang dilakukan melalui integrasi materi kesadaran pajak dalam kurikulum, pembelajaran dan perbukuan.