Bahas SPT Unifikasi, KPP Madya Dua Jakut Gelar Sosialisasi

Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Madya Dua Jakarta Utara menyelenggarakan kegiatan sosialisasi penyampaian Surat Pemberitahuan (SPT) Masa Unifikasi Coretax DJP melalui media Zoom Meeting (Selasa, 25/2). Kegiatan merupakan penyelenggarakan kegiatan sosialisasi batch II yang dilaksanakan pukul 10.00 sampai 12.00 WIB dan dihadiri 200 wajib pajak.

Pada kesempatan ini, Kepala Seksi Pelayanan, Ni Made Dewi Anggraeni, menyampaikan sambutan menjelaskan pentingnya penyelenggaraan kegiatan hari ini sebagai media pembekalan bagi wajib pajak dalam rangka pemenuhan kewajiban perpajakan pada masa penerapan aplikasi Coretax DJP.

Pada kegiatan ini, peserta diberi penjelasan detail mengenai berbagai fitur yang ada dalam aplikasi Coretax DJP, serta langkah yang perlu dilakukan untuk melaporkan SPT secara tepat waktu dan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

KPP Madya Dua Jakarta Utara merespon semua pertanyaan yang masuk pada room chat Zoom Meeting. Salah satunya dari PT. Karyamitra TB yang mengajukan pertanyaan terkait pelunasan pembayaran SPT Unifikasi, di mana wajib pajak terlanjur memilih pembayaran SPT menggunakan create billing karena deposit yang dimiliki lebih kecil dari pada PPh yang terutang pada SPT.

Fungsional Penyuluh Pajak Anggit Toto Santoso menyampaikan agar wajib pajak meningkatkan saldo deposit dengan membuat kode billing deposit ulang sesuai dengan nilai SPT PPh Unifikasi sehingga nilai deposit akan sama dengan atau lebih besar dari nilai SPT agar dapat dilakukan pembayaran.

Dengan sosialisasi ini, Kepala Seksi Pelayanan KPP Madya Dua Jakarta Utara berharap wajib pajak dapat memanfaatkan sistem ini secara optimal demi mendukung tercapainya kepatuhan perpajakan yang lebih baik baik untuk saat ini dan ke depan.

*)Konten yang terdapat pada halaman ini dapat disalin dan digunakan kembali untuk keperluan nonkomersial. Namun, kami berharap pengguna untuk mencantumkan sumber dari konten yang digunakan dengan cara menautkan kembali ke halaman asli. Semoga membantu.