Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pajak (Kanwil DJP) Jawa Timur II menjadi narasumber acara seminar dengan tema “Edukasi Sadar Pajak dan Pasar Modal” yang diadakan oleh Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida). 747 siswa dari sebelas sekolah menengah di wilayah Sidoarjo dan sekitanya hadir memenuhi Gedung Auditorium KH. Ahmad Dahlan Lantai 5 Umsida, Sidoarjo (Rabu, 15/12).

Acara dibuka dengan sambutan oleh Rektor Umsida Hidayatulloh. Selanjutnya, turut memberikan sambutan, Kepala Bidang Penyuluhan, Pelayanan, dan Hubungan Masyarakat (P2Humas) Kanwil DJP Jawa Timur II Takari Yoedaniawati. Dalam sambutannya Takari menyampaikan, memberikan pemahaman tentang pajak dengan benar sejak usia dini merupakan salah satu program DJP untuk membangun kesadaran pajak.

“Adik-adik ini adalah calon-calon pembayar pajak potensial di masa depan. Sehingga diharapkan kelak saat adik-adik sudah terjun di masyarakat, baik sebagai karyawan, pelaku usaha, ataupun profesi lainnya yang memiliki penghasilan tetap, sudah tahu apa yang menjadi hak dan kewajibannya sebagai warga negara yang baik. Memberi kontribusi wajibnya secara sukarela kepada negara, yaitu melakukan pembayaran pajak dengan benar,” pesan Takari kepada para siswa yang hadir.

Berikutnya Tim Fungsional Penyuluh Pajak Kanwil DJP Jawa Timur II dan Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Sidoarjo Utara yang terdiri dari Chandra Hadi, Arif Anwar Yusuf, dan Erya Tri Satmoko memaparkan secara bergantian materi berjudul “Gotong-Royong Membangun Negeri”. Para peserta diajak menyelami tentang pajak, peran pajak bagi negara, dan kegiatan yang bisa dilakukan oleh generasi muda saat ini dan yang akan datang untuk mewujudkan Indonesia Maju.

Narasumber menerangkan, untuk saat ini generasi muda khususnya yang masih menjadi pelajar, dapat berkontribusi dengan berbagai cara. Diantaranya belajar dengan baik, menjaga fasilitas umum dengan tidak melakukan vandalism, tidak membeli barang-barang bajakan, meningkatkan kompetensi untuk mempersiapkan diri menjadi generasi masa depan yang kompetitif dengan mengikuti kelas-kelas peningkatan kompetensi.