"Assalamu’alaikum bidadari surga," sapa mbah Marsiti dengan senyum merekah kepada tujuh pegawai KPP Pratama Tuban yang berkunjung ke UPT Panti Sosial Tresna Werdha (PSTW) Pasuruan di Lamongan siang itu (13/4). UPT PSTW Pasuruan ini merupakan panti lanjut usia (lansia) yang merupakan satu dari tujuh panti lansia yang dikelola Dinas Sosial Propinsi Jawa Timur. Berlokasi di Jalan Raya Babat Nomor 221, Babat, Lamongan, tempat ini bisa ditempuh sekitar 45 menit dari KPP Pratama Tuban yang berada di Tuban.
Kunjungan ini merupakan salah satu dari serangkaian acara yang dilakukan oleh KPP Pratama Tuban dalam rangka memperingati Hari Pajak yang ke-1. Secara simbolis, Agustina, mewakili pihak KPP Pratama Tuban menyerahkan bantuan sembako kepada Sukrisno, S.Sos Kepala Seksi Bimbingan dan Pembinaan Lanjut, mewakili pihak UPT PSTW Pasuruan di Lamongan.
UPT PSTW Pasuruan kedudukannya merupakan Unit Pelaksana Teknis Panti Sosial Tresna Werdha Pasuruan yang berada di Lamongan yang dijalankan oleh 12 pegawai dan merawat 55 lansia didalamnya. Para lansia yang tinggal di panti werdha ini berusia lebih dari 60 tahun yang berasal dari berbagai daerah di Jawa Timur, termasuk dari Tuban. Dulunya mereka pengemis ataupun lansia yang terlantar dan tidak memiliki keluarga. Di tempat itu, mereka tidak hanya mendapat perawatan 24 jam akan tetapi juga ketrampilan membuat keset dan kemoceng yang dijual kepada orang-orang yang berkunjung.
“Di sini parfumnya lain tho?… khas remason”, kata Sukrisno,S.Sos saat mengawal Tim Tuban Ijo berkeliling ke kamar para lansia. Para lansia sangat senang dan antusias saat melihat ada yang berkunjung dan mengobrol tentang keadaan mereka . Walaupun saat masuk panti werdha mereka semua sehat, namun sejalan dengan waktu, tentunya ada sebagian yang membutuhkan perawatan ekstra. Hal ini terlihat dari keadaan para lansia yang beragam, dari yang terlihat sehat sampai yang hanya bisa berada di tempat tidur. Tersirat dengan jelas bagaimana seluruh pegawai panti jompo tidak hanya harus memiliki ketrampilan merawat saja, tapi yang terpenting adalah harus punya hati yang tulus sehingga bisa ekstra sabar dalam merawat mereka. Selain itu, terlihat pula manfaat pajak yang dinikmati oleh seluruh rakyat Indonesia, termasuk pula para lansia didalamnya.
“Di sini utamanya dibutuhkan genset, sanyo air, pakaian layak pakai, dan pempers," jawab Sukrisno, S.Sos saat ditanya harapan apa yang bisa diberikan ke depannya.
Di hari itu, KPP Pratama Tuban selain berkunjung ke panti werdha, juga mengadakan kegiatan sosial lainnya yaitu pemberian air bersih di desa terpencil Tuban yang dilanda kekeringan. “Semoga keikhlasan teman-teman berbagi di hari ultah DJP yang ke-1 mendapat keberkahan dari Allah SWT bagi kita semua.. aamiin," ucap Eko Radnadi Susetio Kepala KPP Pratama Tuban saat selesai seluruh rangkaian kegiatan sosial di Jumat berkah itu.
- 924 kali dilihat