Kantor Wilayah Direktur Jenderal Pajak (Kanwil DJP) Kalimantan Barat berkolaborasi dengan Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Pontianak Timur mengadakan kegiatan Pajak Bertutur 2025 di SMA Negeri 1 Pontianak (Rabu, 27/8). Program ini bertujuan  untuk menanamkan kesadaran pajak sejak dini kepada siswa sekolah sehingga generasi muda Indonesia di masa mendatang memiliki kepatuhan sukarela membayar pajak.

Direktorat Jenderal Pajak kembali hadir dan menyapa generasi muda Indonesia melalui program tahunan Pajak Bertutur untuk memberikan edukasi mengenai manfaat pajak bagi pembangunan Indonesia. Kegiatan dimulai dengan sambutan dari Wakil Kepala SMA Negeri 1 Pontianak Bidang Sarana, Yusuf Widiyanto.

“Kami senang dan bangga karena sekolah kami telah dipilih untuk dijadikan tempat terlaksananya Pajak Bertutur Tahun 2025 ini, semoga kegiatan ini dapat menambah semangat belajar siswa.”

Kegiatan dilanjutkan dengan sambutan dari Kepala KPP Pratama Pontianak Timur, Indra Jaya. Beliau menyatakan bahwa pajak memiliki manfaat sangat besar  bagi masyarakat dan dirasakan langsung oleh siswa-siswi SMA Negeri 1 Pontianak, salah satunya melalui program Makan Bergizi Gratis (MBG). “Semoga kelak siswa-siswi SMA Negeri 1 Pontinak ini menjadi orang yang sukses dan memiliki kesadaran pajak yang tinggi”, ujar Indra.

Kegiatan pajak bertutur 2025 terasa lebih istimewa dengan adanya sesi Dirjen Pajak Menyapa. Dalam sesi ini, Direktur Jenderal (Dirjen) Pajak, Bimo Wijayanto menyapa dan berdialog langsung dengan peserta yang hadir. Dirjen Pajak berpesan bahwa walaupun siswa belum bisa berkontribusi kepada negara dengan cara membayar pajak, mereka dapat berkontribusi dengan cara belajar yang rajin, menjaga disiplin, dan integritas.

Kegiatan berlangsung dengan interaktif. Materi edukasi dibawakan oleh Tim Fungsional Penyuluh Kanwil DJP Kalimantan Barat dan KPP Pratama Pontianak Timur meliputi pajak sebagai sumber penerimaan terbesar di APBN dan manfaat pajak bagi masyarakat.

Di akhir kegiatan, salah satu peserta dari SMA Negeri 1 Pontianak menyampaikan kesan dan pesannya untuk kegiatan pajak bertutur ini.

“Setelah mengikuti kegiatan ini, saya yang awalnya tidak suka ketika mendengar kata pajak, menjadi sadar akan pentingnya pajak bagi masyarakat. Kelak ketika saya sudah bekerja, saya bersedia menjadi wajib pajak yang taat membayar pajak,” ujarnya.

 

Pewarta: Imas Dian Purwandani
Kontributor Foto: Erina Yuniar Utami
Editor:Dandun Aji Wisnu Wardhono

*)Konten yang terdapat pada halaman ini dapat disalin dan digunakan kembali untuk keperluan nonkomersial. Namun, kami berharap pengguna untuk mencantumkan sumber dari konten yang digunakan dengan cara menautkan kembali ke halaman asli. Semoga membantu.