Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Natar melaksanakan kegiatan edukasi perpajakan melalui media yang lebih luas dan menjangkau masyarakat umum secara tidak langsung melalui siaran televisi lokal. Kali ini, edukasi disampaikan dalam bentuk talkshow interaktif bertajuk “Digitalisasi Pajak: Mengenal Sistem Coretax” yang ditayangkan secara langsung oleh Televisi Republik Indonesia (TVRI) Lampung dalam program Sudut Pandang pukul 14.00–15.00 WIB. Siaran ini juga dapat disaksikan ulang melalui kanal YouTube TVRI Lampung Live (Senin, 14/7).
Talkshow ini dipandu oleh Eka Kurniasari sebagai pembawa acara, serta menghadirkan dua narasumber utama dari KPP Pratama Natar, yaitu Zaki Muhammad dan Bangun Sigit Dipokuncoro, yang merupakan Fungsional Penyuluh Pajak.
Zaki membuka diskusi dengan menjelaskan cakupan wilayah kerja KPP Pratama Natar, yang meliputi empat kabupaten yaitu Lampung Selatan, Pesawaran, Tanggamus, dan Pringsewu. Sementara itu, Bangun menjelaskan bahwa Coretax Direktorat Jenderal Pajak (DJP) merupakan sistem administrasi baru berbasis digital yang menggantikan lebih dari 20 aplikasi terpisah sebelumnya, dengan tujuan meningkatkan efisiensi, akurasi, dan transparansi dalam layanan perpajakan.
Sepanjang talkshow, Zaki dan Bangun juga memaparkan lima proses bisnis utama dalam Coretax DJP yang bersentuhan langsung dengan wajib pajak, seperti registrasi, pembayaran, pelaporan surat pemberitahuan (SPT), manajemen akun, dan layanan perpajakan, serta membahas bagaimana masyarakat dapat mengakses Coretax DJP melalui perangkat apa pun dan langkah-langkah awal yang perlu dilakukan oleh wajib pajak untuk menggunakan sistem ini, termasuk aktivasi akun di portal coretaxdjp.pajak.go.id.
Zaki menyampaikan harapannya mengenai kegiatan ini. “Dengan adanya tayangan ini, diharapkan informasi mengenai Coretax DJP dapat tersampaikan secara lebih luas, sehingga masyarakat semakin siap bertransisi ke sistem administrasi perpajakan yang serba digital, efisien, dan terintegrasi,” ujar Zaki saat ditemui setelah siaran langsung.
Pewarta: Sanyya Dewi Cantika |
Kontributor Foto: Bangun Sigit Dipokuncoro |
Editor: |
*)Konten yang terdapat pada halaman ini dapat disalin dan digunakan kembali untuk keperluan nonkomersial. Namun, kami berharap pengguna untuk mencantumkan sumber dari konten yang digunakan dengan cara menautkan kembali ke halaman asli. Semoga membantu.
- 6 kali dilihat