Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Tolitoli kembali menggelar kegiatan Pajak Bertutur (Patur) Tahun 2024 (Rabu, 7/8). Tema yang diangkat ialah "Lampaui Batas, Bangkit Untuk Indonesia Emas". KPP Pratama Tolitoli memilih Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri 1 Dako Pemean, Tolitoli, Sulawesi Tengah sebagai lokasi kegiatan pada tahun ini.
Patur merupakan kegiatan rutin tahunan yang dilaksanakan oleh Direktorat Jenderal Pajak (DJP) dalam rangka edukasi perpajakan kepada generasi muda sebagai pembayar pajak di masa depan. Kegiatan ini dilaksanakan secara serentak oleh unit kerja DJP di seluruh Indonesia.
Untuk SMA Negeri 1 Dako Pamean sendiri, sebanyak 62 siswa mengikuti kegiatan dengan penuh semangat mulai dari jam 09.00 s.d 11.30 WITA. Patur dimulai dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya serta Mars Baolan yang merupakan lagu daerah asal Kabupaten Tolitoli.
Kepala KPP Pratama Tolitoli, dalam hal ini diwakili oleh Kepala Seksi Pelayanan Julianto, menegaskan bahwa pajak merupakan penyumbang terbesar dalam penerimaan negara. Selanjutnya uang tersebut akan dikelola dan dikembalikan dalam bentuk sarana dan prasarana yang saat ini dapat kita nikmati.
"Oleh karena itu, melalui kegiatan Patur ini semoga dapat memberikan pemahaman bagi generasi muda terkait pentingnya pajak. Semoga nantinya generasi muda ini dapat memberikan kontribusi terbaiknya melalui pajak," ucap Julianto memberikan pengertian dan manfaat pajak terhadap roda pembangunan Indonesia.
Amshar, Penyuluh Pajak yang memberikan materi Patur, pun bergantian maju mengemas materi dengan kuis interaktif supaya lebih mudah dipahami. Pesertapun menyimak dengan baik. Setelah sesi materi selesai, dilanjutkan dengan sesi tanya jawab. Banyak peserta yang antusias untuk mengajukan pertanyaan.
Setelah semua pertanyaan terjawab, kegiatan ditutup dengan foto bersama.
Pewarta: Pratiwi Indarti |
Kontributor Foto: Angga Manurung |
Editor: Syafa'at Sidiq Ramadhan |
*)Konten yang terdapat pada halaman ini dapat disalin dan digunakan kembali untuk keperluan nonkomersial. Namun, kami berharap pengguna untuk mencantumkan sumber dari konten yang digunakan dengan cara menautkan kembali ke halaman asli. Semoga membantu.
- 8 kali dilihat