Kantor Pelayanan, Penyuluhan, dan Konsultasi Perpajakan (KP2KP) Tomohon dan Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Manado bersama dengan Sekolah Menegah Pertama (SMP) Lokon St. Nikolaus Tomohon menyelenggarakan kegiatan Tax Goes To School (TGTS) secara daring di kota Tomohon (Jumat, 20/8). Kegiatan TGTS bertujuan untuk memberikan edukasi sejak dini kepada pelajar mengenai arti, manfaat dan peran pajak bagi bangsa dan negara.
Pada pukul 14.00 WITA, kegiatan dibuka dengan sambutan dari Kepala Seksi Pelayanan KPP Pratama Manado Dwi Anggardini Sulistyorini dan Kepala SMP Lokon St. Nikolaus Tomohon. Dalam sambutannya, Martinus menyampaikan apresiasi atas terpilihnya SMP Lokon St. Nikolaus Tomohon sebagai peserta dalam TGTS tahun 2021 dan mengharapkan seluruh siswa untuk semangat dalam mengikuti kegiatan ini.
Walaupun hanya secara virtual, seluruh peserta terlihat sangat antusias selama pelaksanaan TGTS ini. Ini terlihat dari partisipasi peserta sepanjang kegiatan dan terdapat siswa yang juga bercerita terkait perbedaan saat bisa bersekolah dengan tatap muka dan kini hanya secara virtual.
"Kendala utama saat bersekolah secara daring adalah jaringan dan seringkali saya tidak bisa mendengarkan pelajaran dengan baik karena jaringan internet yang tidak terlalu baik," kata Scahyian salah satu peserta TGTS.
Pada sesi tanya jawab juga tidak sedikit siswa yang aktif mengajukan pertanyaan sekitar materi yang disampaikan, salah satunya adalah siswa yang bernama Clementica Beanal.
"Apakah pajak itu wajib? Apakah jumlah pembayaran pajak itu sudah ditentukan?" tanya Clementica.
Kepala Seksi Pelayanan yang juga menjadi narasumber dalam kegiatan TGTS pun langsung menjawab pertanyaan tersebut dengan menjelaskan bahwa pajak itu wajib bagi setiap orang yang sudah memenuhi ketentuan.
"Contohnya untuk orang pribadi ada yang namanya Penghasilan Tidak Kena Pajak (PTKP). Jika penghasilannya sudah di atas PTKP, maka yang bersangkutan memiliki kewajiban untuk membayar pajak," jelas Anggar.
- 17 kali dilihat