Sambangi Asosiasi Pedagang Bawang, Pajak Enrekang Berikan Edukasi

Kantor Pelayanan, Penyuluhan, dan Konsultasi Perpajakan (KP2KP) Enrekang mengunjungi Pengawas Asosiasi Pedagang Bawang Merah untuk membahas terkait edukasi perpajakan Kelompok Pedagang Bawang Merah di Kecamatan Anggeraja, Kabupaten Enrekang (Kamis, 25/7).

Pada pertemuan ini, Kepala KP2KP Enrekang Sudirman menyatakan maksud dan tujuan kedatangannya. “Kami dari KP2KP Enrekang ingin mengadakan edukasi pajak kepada seluruh petani dan pedagang Bawang Merah di Kecamatan Anggeraja, jadi kami ingin mengajak Asosiasi Pedagang Bawang untuk turut menggerakkan anggotanya untuk mengikuti acara ini,” ujar Sudirman.

Sulnaim selaku Pengawas Asosiasi Pedagang Bawang Merah di Kecamatan Anggeraja menyambut kunjungan perwakilan KP2KP Enrekang dengan antusias, ia mengapresiasi langkah proaktif yang dilakukan KP2KP Enrekang. Sebagai salah satu Pengawas Asosiasi Pedagang Bawang Merah di Kecamatan Anggeraja, Sulnaim telah lama menekuni profesi sebagai pengusaha bibit dan pemasok hasil panen bawang merah. Sulnaim juga telah mendirikan Persekutuan Komanditer (CV) untuk menaungi usaha penjualan bibit bawang merahnya. Menurutnya, masih banyak petani dan pedagang bawang merah yang belum melakukan kewajiban perpajakan dengan semestinya, sehingga perlu dilakukan edukasi dan pengawasan terhadap kelompok tersebut.

“Bagus itu Pak kalau ada sosialisasi, karena saya kenal beberapa petani dan pedagang bawang disini yang tidak tahu kewajiban perpajakannya, bahkan ada yang tidak punya NPWP,” ujar Sulnaim.

Berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Enrekang hingga bulan Juni 2024, Kecamatan Anggeraja berada di urutan pertama sebagai daerah penghasil Bawang Merah terbanyak se-Kabupaten Enrekang dengan kontribusi lebih dari 77% dari total produksi bawang merah yang mencapai 123,3 ribu ton. Angka ini tentunya akan terus bertambah hingga akhir tahun 2024. Oleh karena itu, penting bagi KP2KP Enrekang untuk terus melakukan edukasi dan pengawasan yang profesional kepada pengusaha dan petani bawang merah agar mereka dapat menjalankan kewajiban perpajakannya dengan baik dan benar.

KP2KP Enrekang berharap sinergi yang terjalin antara KP2KP Enrekang dan pihak Asosiasi Pengusaha Bawang Merah akan membawa dampak positif atas akses informasi perpajakan yang diterima seluruh petani dan pengusaha bawang merah di Kabupaten Enrekang, sehingga dapat meningkatkan kepatuhan kewajiban perpajakan kelompok tersebut

*)Konten yang terdapat pada halaman ini dapat disalin dan digunakan kembali untuk keperluan nonkomersial. Namun, kami berharap pengguna untuk mencantumkan sumber dari konten yang digunakan dengan cara menautkan kembali ke halaman asli. Semoga membantu.