Bermula dari menghadiri Rakorsus KP2KP (Kantor Penyuluhan Pelayanan dan Konsultasi Perpajakan) 2018 di Hotel The Rinra Makassar, Dirjen Pajak, Robert Pakpahan melakukan serangkaian kunjungan kerja di Kota Makassar, Sulawesi Selatan. (Selasa, 8/5)
Tidak sendirian, Robert Pakpahan melakukan kunjungan didampingi oleh Puspita Wulandari (Staf Ahli Bidang Pengawasan Pajak), Hestu Yoga Saksama (Direktur Penyuluhan, Pelayanan, dan Hubungan Masyarakat), Neilmaldrin Noor (Kepala Kanwil DJP Jawa Timur II), Suparno (Kepala Kanwil DJP Nusa Tenggara), dan Eddi Wahyudi (Tenaga Pengkaji Bidang Ekstensifikasi dan Intensifikasi Pajak).
Setelah melakukan pengarahan di Rakorsus KP2KP, Robert Pakpahan menuju area GKN (Gedung Keuangan Negara). Tujuan pertama adalah KPP (Kantor Pelayanan Pajak) Madya Makassar yang terpilih sebagai KPT (Kantor Pelayanan Terbaik). Setibanya di KPP Madya Makassar, Robert Pakpahan disambut langsung oleh jajaran eselon III dan IV di lingkungan Kanwil DJP Sulselbartra. Kepala Kanwil DJP Sulselbartra, Eka Sila Kusna Jaya memakaikan songkok dan selendang sutra khas Suku Bugis kepada Robert Pakpahan. Selain itu, Robert Pakpahan juga disambut dengan tarian daerah khas Toraja, yang ditarikan oleh para pegawai di Lingkungan Kanwil DJP Sulselbartra.
Ashri, Kepala KPP Madya Makassar bersama Eka Sila Kusna Jaya memandu dalam memperkenalkan proses bisnis KPP Madya Makassar. Kesempatan ini digunakan Robert untuk memahami langsung berkenaan dengan masalah-masalah, khususnya yang berkaitan dengan wajib opajak. Robert juga dibawa menuju gudang arsip pelayanan yang tertata rapi dan tersimpan aman yang menunjukkan salah satu kualitas pelayanan yang dimiliki KPP Madya Makassar. Tak hanya sekadar melihat-lihat seksi-seksi yang ada, Robert juga mengecek dengan seksama proses bisnis yang dijalankan, terutama yang terkait langsung dengan masalah penerimaan. Robert banyak meninjau hasil yang telah dicapai, dan usaha-usaha dalam mencapai terget yang ditetapkan. Tidak terkesan mengintimidasi, diskusi ringan namun berisi, salah satunya terlihat ketika Robert menanyakan rencana-rencana AR dalam mencapai target penerimaan.
Selanjutnya Robert menuju Aula Lt.5 yang merupakan bagian dari Gedung Kantor- Kanwil DJP Sulselbartra untuk makan siang.
Kemudian Robert bergerak ke BDK (Balai Diklat) Makassar untuk memberikan pengarahan. Dalam pengarahannya Robert banyak menyebutkan mengenai standardisasi penerbitan surat-surat, pemetaan ulang proses bisnis dan bekerja berbasis IT.
Kunjungan Robert Pakpahan di Makassar berakhir di KPDDP (Kantor Pengolahan Data dan Dokumen Perpajakan) Makassar.(vra/*)
- 71 kali dilihat