Mengawali tahun baru 2020, Kantor Pelayanan, Penyuluhan, dan Konsultasi Perpajakan (KP2KP) Makale ramai diserbu oleh pendaftar NPWP baru, tepatnya di Tempat Pelayanan Terpadu (TPT) Kantor (Kamis, 2/1). Membeludaknya pendaftar NPWP ini muncul karena dibukanya lapangan kerja baru di Kabupaten Morowali yang membutuhkan banyak pekerja baru.

Masyarakat yang ingin mendaftarkan diri untuk bekerja ini diwajibkan untuk memiliki NPWP terlebih dahulu sebagai persyaratan untuk melamar kerja. Sehingga  masyarakat di wilayah Kabupaten Tana Toraja berbondong-bondong datang ke KP2KP Makale untuk mendaftarkan NPWP. Para pendaftar NPWP ini bahkan sudah menunggu di depan KP2KP Makale sebelum kantor buka.

Namun, masih banyak pendaftar NPWP yang masih kurang persyaratannya sehingga harus menunda pendaftaran NPWP sampai persyaratan yang dibutuhkan terpenuhi. Karena jumlah komputer Tempat Pelayanan Terpadu (TPT) yang terbatas, pihak KP2KP Makale mensiasatinya dengan menggunakan komputer yang ada dibelakang TPT untuk mempersingkat proses pelayanan agar antrean tidak terlalu panjang.

Kemudian membagi antara pelayanan pendaftaran NPWP dengan pelayanan lain seperti pelaporan SPT Masa, SPT Tahunan, dan lain-lain. Meskipun kondisi yang sangat ramai, namun proses pelayanan masih berjalan kondusif. Situasi kembali berjalan normal setelah jam menunjukkan pukul 15.00 WITA ketika para pendaftar NPWP mulai berangsur-angsur berkurang.