
Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Madya Pekanbaru menggelar acara Tax Gathering untuk mengapresiasi para wajib pajak yang sudah menunaikan kontribusi perpajakannya, sehingga kinerja KPP Madya Pekanbaru mampu mencapi target, Pekanbaru (Selasa, 14/3). Tax Gathering 2023 dihadiri oleh 75 wajib pajak bertempat di SKA CO-EX dan mengusung tema “Bersama Mewujudkan Indonesia Maju”.
Rangkaian Tax Gathering dibuka dengan Tari Persembahan, dilanjutkan dengan sambutan Wahyu Winardi selaku Kepala KPP Madya Pekanbaru dan sambutan Ahmad Djamhari selaku Kepala Kanwil DJP Riau. Materi kegiatan sendiri dibawakan oleh Ali Yahya selaku Kepala Seksi pada KPP Madya Pekanbaru.
Pada kegiatan tersebut, Wahyu mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan salah satu bentuk apresiasi kepada wajibpajak. Dengan adanya kegiatan Tax Gathering ini, Ia berharap dapat membangun rasa saling percaya dan komunikasi yang baik sehingga kepatuhan perpajakan wajib pajak semakin meningkat. Melalui kegiatan tersebut, Wahyu juga mengingatkan para wajib pajak untuk dapat segara menyampaikan Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh Orang Pribadi sebelum batas akhir penyampaian pada 31 Maret.
“Akhir Maret ini merupakan batas akhir penyampaian SPT, kami mengingatkan kepada Bapak/Ibu yang belum menyampaikan SPT untuk dapat segera menyelesaikan, kami masih tunggu. Mana yang kesulitan nanti dan butuh bantuan akan kami bantu,” katanya. Selain itu, Wahyu juga menyampaikan bahwa KPP Madya Pekanbaru berhasil meraih predikat Zona Integritas Wilayah Bebas Korupsi (ZI-WBK) beberapa waktu lalu. “Kami mengucapkan banyak terima kasih, karena pencapaian ini kami raih tidak terlepas dari dukungan wajib pajak yang hadir di Tax Gathering ini, maupun yang tidak hadir,” ungkapnya.
Lebih lanjut dalam kegiatan ini, Wahyu mengapresiasi para relawan pajak dari UIN Suska dan UNRI yang turut berpartisipasi memberikan asistensi kepada wajib pajak dalam pelaporan SPT Tahunan. Dalam kesempatan yang sama, para peserta Tax Gathering juga mengadakan diskusi panel dengan tema Potensi Ekonomi Sektor Sawit sebagai Penopang Ekonomi dan Penopang Penerimaan Perpajakan Provinsi Riau. Diskusi dibuka untuk para wajib pajak yang ingin mengetahui seputar usaha sektor sawit.
Pewarta: |
Kontributor Foto: |
Editor:Teddy Ferdiansyah P, Zacky Rasyid |
*)Konten yang terdapat pada halaman ini dapat disalin dan digunakan kembali untuk keperluan nonkomersial. Namun, kami berharap pengguna untuk mencantumkan sumber dari konten yang digunakan dengan cara menautkan kembali ke halaman asli. Semoga membantu.
- 19 kali dilihat