Penyuluh Pajak Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Madya Semarang kembali menyapa kawan pajak melalui siaran langsung Instagram KPP Madya Semarang @pajakmadyasmg di Kota Semarang (Kamis, 28/11). Dalam kegiatan bertajuk Lompya (Live On Instagram Pajak Madya), penyuluh ini membahas Simulator Coretax dengan tujuan memperkenalkan aplikasi tersebut.
Sebagaimana diketahui, sejak Oktober 2024, Direktorat Jenderal Pajak (DJP) telah meluncurkan aplikasi Simulator Coretax sebagai sarana pendukung edukasi Coretax kepada wajib pajak. Aplikasi Simulasi Coretax ini berbasis internet sehingga dapat diakses kapan pun dan di mana pun oleh wajib pajak.
Delima Boru, salah satu Penyuluh Pajak KPP Madya Semarang, menjelaskan bahwa untuk mengakses simulasi ini, wajib pajak harus mendaftar pada laman DJP Online. Setelah berhasil, wajib pajak akan menerima informasi log masuk dan tautan aplikasi pada email yang di daftarkan. Bagi Wajib Pajak Badan, terdapat dua alamat email yang didaftarkan, yaitu email personal in charge (PIC) dan email perusahaan.
“Setelah berhasil, kawan pajak dapat melihat data wajib pajak secara 360 derajat,” jelas Rendy Brian, Penyuluh Pajak KPP Madya Semarang.
“Pada menu my portal wajib pajak dapat melihat seluruh informasi perpajakan secara lengkap dalam satu kanal. Wajib pajak pun dapat menikmati gambaran umum aplikasi Coretax seperti faktur pajak, e-Bupot, Surat Pemberitahuan (SPT), pembayaran, dan buku besar,” lanjutnya.
Para narasumber menegaskan bahwa data yang ditampilkan bukanlah data sebenarnya sehingga wajib pajak tidak perlu khawatir terhadap keamanan data pribadinya.
Akhir acara, wajib pajak mendapar kesempatan untuk berdiskusi pada kolom live chat yang langsung ditanggapi oleh narasumber. Di samping itu, apabila masih terdapat pertanyaan mengenai Coretax, KPP Madya Semarang membuka ruang diskusi melalui daring atau tatap muka secara langsung di KPP Madya Semarang.
Pewarta: Hudzaifah N. Azzahro |
Kontributor Foto: Aprilia Indah |
Editor:Yahya Ponco Aprianto |
*)Konten yang terdapat pada halaman ini dapat disalin dan digunakan kembali untuk keperluan nonkomersial. Namun, kami berharap pengguna untuk mencantumkan sumber dari konten yang digunakan dengan cara menautkan kembali ke halaman asli. Semoga membantu.
- 23 kali dilihat