Kantor Pelayanan Penyuluhan dan Konsultasi Perpajakan (KP2KP) Limboto mengadakan kegiatan bimbingan teknis pembuatan bukti potong 1721-A2 bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) bertempat di Kayubulan, Limboto, Kabupaten Gorontalo (Rabu,12/1). Kegiatan yang dihadiri para Bendahara Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) Kabupaten Gorontalo ini berlangsung selama dua hari hingga tanggal 13 Januari 2022.

Kegiatan ini dibuka dengan sambutan dari Kepala KP2KP Limboto Achmad Suyanto. Dalam sambutannya, Achmad menyampaikan kepada para peserta untuk aktif bertanya tekait permasalahan yang dialami pada saat membuat bukti potong atau materi lainnya serta tidak lupa mengingatkan kepada para bendahara untuk segera membuat bukti potong 1721-A2 sehingga ASN di Gorontalo Utara dapat segera menyampaikan Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunannya melalui e-filing.

Setelah sambutan, dilanjutkan dengan penyampaian materi oleh Petugas Penyuluh KP2KP Limboto Jose Andre Saragih dan Rajasa Narottama. Para peserta terlihat antusias dalam menyimak setiap materi yang diberikan, beberapa juga mengajukan pertanyaan salah satunya mengenai penerapan status kawin pada pasangan suami istri yang masing-masing memiliki Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) pribadi.

“Pak, kalau untuk suami istri yang punya NPWP sendiri-sendiri apakah status kawinnya pada salah satu saja atau dua2nya pak?” ucap Bendahara Dinas Ketahanan Pangan Maryam Idris.

“Nah, ini kebetulan sekali bu terimakasih sudah bertanya, untuk penerapan status kawin hanya salah satunya saja apabila suami sudah memiliki status kawin dengan sekian tanggungan maka istri dapat dibuat tidak kawin dan tidak ada tanggungan,karena hal ini nanti akan berpengaruh kepada besaran PTKP yang akan mengurangi Penghasilan Netto pegawai yang bersangkutan jadi diberikan ke salah satunya saja bu,” jawab Jose.

Para hadirin mengaku sangat terbantu dengan adanya kegiatan ini, terutama bendahara-bendahara yang masih baru.

"Saya harap KP2KP Limboto mengadakan kegiatan bimbingan pembuatan bukti potong seperti ini setiap tahun supaya kami dapat membuat bukti potong ASN dengan benar dan sesuai dengan peraturan yang berlaku," ungkap Bendahara Dinas Pariwisata Gorontalo Utara Yesni Nuwa.

Kegiatan ini rutin dilaksanakan setiap tahun untuk mengantisipasi apabila terdapat bendahara yang baru menjabat agar mengetahui bagaimana membuat bukti potong 1721-A2 dan bagi yang sudah mengerti dapat memberikan masukan ataupun pertanyaanterkait aplikasi pembuatan bukti potong tersebut.