Musim kemarau berkepanjangan ditambah hujan yang tak kunjung datang menimbulkan kekeringan di beberapa dusun yang ada di Kabupaten Ponorogo. Salah satunya adalah Dusun Dungus, Desa Karang Patihan, Kecamatan Pulung, Kabupaten Ponorogo. 

Sudah lebih dari tiga bulan dusun ini mengalami krisis air bersih, setiap harinya warga harus rela antre panjang untuk mendapatkan air bersih dari bak penampungan air sederhana beralaskan terpal yang dibuat oleh mereka sendiri. Setiap warga mengambil air dari bak penampungan tersebut dengan menggunakan alat seadanya seperti jirigen, galon, dan lain sebagainya. Kegiatan ini sudah menjadi rutinitas dan harus tetap dilakukan sebagai cara untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari.

Mendengar info musibah krisis air bersih tersebut, KPP Pratama Ponorogo memberikan bantuan air bersih kepada Dusun Dungus (Minggu, 3/11). Sebanyak dua tangki truk pengangkut air dengan masing-masing berisikan 8.000 liter dikirim untuk memberikan tambahan ketersediaan air bersih di dusun tersebut.

Menurut pegawai KPP Pratama Ponorogo Erwin Kurniawan, kegiatan yang bertajuk 647 Peduli Air Bersih ini diharapkan mampu membantu dan mengurangi beban hidup yang dirasakan warga setempat, terlebih dusun Dungus ini merupakan daerah yang paling parah terkena musibah krisis air bersih di antara daerah lainnya yang ada di Kabupaten Ponorogo. Erwin menambahkan bahwa rencananya bantuan air bersih ini akan dilanjutkan ke daerah-daerah lain yang mengalami musibah serupa seperti Kecamatan Slahung dan Kecamatan Badegan.