Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Bontang memenuhi undangan Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bapedda) Kabupaten Kutai Timur sebagai narasumber kegiatan Workshop Penatausahaan Keuangan yang dilaksanakan di Ruang Rapat Kantor Bappeda Kabupaten Kutai Timur (Kamis,16/6). Pihak KPP Pratama Bontang yang hadir dalam kesempatan tersebut adalah kepala Kepala Seksi Pengawasan VI Ade Darmawan dan Fungsional Asisten Penyuluh Pajak Penyelia Nanang maulana.

Acara dibuka oleh Kepala Bagian Keuangan Bappeda Kutai Timur Rifianti S.E., M.M yang memberikan pesan kepada jajaran pengelola keuangan agar melakukan mitigasi risiko dalam penatausahaan dokumen keuangan. 

Dalam kesempatan berikutnya, Nanang Maulana menyampaikan paparan terkait dengan kewajiban pemotongan dan pemungutan yang melekat kepada Bendaharawan yang diberikan oleh negara.

"Perlu sinergi yang kuat antara KPP dan Bendahara Pemerintah untuk mengamankan penerimaan pajak melalui pertanggungjawaban pemotongan, pemungutan, dan pelaporan Surat Pemberitahuan (SPT) Masa. Sesi kedua diisi workshop penggunaan aplikasi e-Bupot Unifikasi Instansi Pemerintah," imbuh Nanang.