Sejumlah peserta sosialisasi e-Faktur 3.0 mengikuti dengan serius materi yang disampaikan oleh tim penyuluh KPP Pratama Bekasi Utara melalui media daring zoom meeting (Kamis, 8/10) .
Kepala Seksi Ekstensifikasi dan Penyuluhan KPP Pratama Bekasi Utara Muhamad Asrul Zani yang membuka acara sosialisasi ini menyampaikan bahwa sosialisasi e-Faktur versi 3.0. ini merupakan salah satu perwujudan dari program Direktorat Jenderal Pajak guna melakukan edukasi kepada masyarakat wajib pajak yang bertujuan menyampaikan aturan dan ketentuan perpajakan untuk meningkatkan kemampuan dan pengetahuan wajib pajak dalam rangka melaksanakan pemenuhan Hak dan Kewajiban Perpajakannya.
Materi yang disampaikan oleh Eva Purnamasari, Budi Heriyanto, dan Widodo selaku Account Representative KPP Pratama Bekasi Utara fokus pada penggunaan aplikasi e-Faktur 3.0 yang baru saja diterapkan secara nasional pada 1 Oktober lalu. Sebanyak 51 peserta aktif berdiskusi terkait tata cara pembaruan aplikasi.
Dalam aplikasi ini, terdapat fitur baru yang memudahkan antara lain prepopulated pajak masukan berupa pemberitahuan impor barang, prepopulated pajak masukan berupa e-Faktur, prepopulated VAT refund, sinkronisasi kode cap pada aplikasi e-Faktur dan prepopulated SPT Masa PPN.
Sosialisasi ini mengingatkan kembali kepada wajib pajak agar tidak ada kesalahan atau corrupt dalam basis data yang memegang aplikasi ini agar melakukan backup basis data pada folder database yang digunakan.
Agar aplikasi dapat berjalan dengan lancar, pengguna perlu menyalin database yang pada aplikasi lama lalu dipindahkan ke folder aplikasi e-Faktur yang baru.
Pembaruan aplikasi ini banyak fitur baru, tentunya meningkatkan kemudahan pelayanan kepada Pengusaha Kena Pajak.
Sosialisasi ini merupakan sesi ke-2 dari rangkaian sosialisasi e-Faktur 3.0 KPP Pratama Bekasi Utara di mana sebelumnya sesi pertama telah dilaksanakan pada tanggal 6 Oktober dengan jumlah peserta 61 orang. Tim KPP Pratama Bekasi Utara berharap dengan pembaruan aplikasi ini, wajib pajak akan terbantu beban pekerjaan karena ada otomatisasi baru dalam aplikasi. (rsg)
- 81 kali dilihat