Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Parepare mengadakan kegiatan Pajak Bertutur di Sekolah Dasar Negeri (SDN) 12 Parepare (Rabu, 7/8). Pajak bertutur merupakan acara sosialisasi mengenai perpajakan yang menyasar kepada anak yang masih ada di masa wajib sekolah.
Prita dan Kresna selaku pembawa acara Pajak Bertutur mempersilakan Helmy Afrul, Kepala KPP Pratama Parepare, untuk membuka kegiatan Pajak Bertutur dengan sambutan. “Direktorat Jendral Pajak (DJP) diberi amanah untuk mengumpulkan penerimaan negara dari pajak sebesar Rp1.989 triliun di tahun 2024 ini,” ujar Helmy.
Dahlan selaku kepala SDN 12 Parepare menyambut baik kedatangan pihak KPP Pratama Parepare. Dahlan merasa edukasi perpajakan perlu dilakukan sejak dini untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya pajak terhadap keberlangsungan ekonomi negara. “Semoga murid sekolah ini dapat berkontribusi mulai saat di bangku sekolah hingga dalam penerimaan pajak di masa mendatang,” harap Dahlan.
Prita dan Kresna memandu Helmy dan Dahlan untuk melakukan penyerahan plakat dan sertifikat serta melakukan sesi foto bersama. Selanjutnya, Prita dan Kresna beralih ke acara selanjutnya berupa penyampaian materi oleh Penyuluh Pajak KPP Pratama Parepare, Ika. Ika menyampaikan materi terkait manfaat pajak yang dapat dirasakan oleh masyarakat. Ika menjelaskan, “Jalan raya yang selalu dipakai adik-adik untuk pergi ke sekolah merupakan salah satu contoh penggunaan uang pajak.”
Prita dan Kresna kembali melanjutkan acara dengan rangkaian games yang mendapat antusiasme tinggi dari siswa-siswi SDN 12 Parepare. Kegiatan Pajak Bertutur KPP Pratama Parepare berlangsung meriah. Prita dan Kresna menutup Pajak Bertutur dengan foto bersama antara panitia Pajak Bertutur KPP Pratama Parepare, siswa-siswi SDN 12 Parepare, serta para guru yang turut berpartisipasi.
| Pewarta: Aisyah Puteri Andini Dinnanty |
| Kontributor Foto: Muhammad Zaky Azhar Arviansyah |
| Editor: Ruth Grace Priscilla |
*)Konten yang terdapat pada halaman ini dapat disalin dan digunakan kembali untuk keperluan nonkomersial. Namun, kami berharap pengguna untuk mencantumkan sumber dari konten yang digunakan dengan cara menautkan kembali ke halaman asli. Semoga membantu.
- 16 kali dilihat