
Kanwil DJP Jakarta Barat menyelenggarakan Kelas Pajak tentang Pengisian SPT Tahunan dengan menggunakan e-Filing 1770 SS dan 1770 S melalui aplikasi telekonferensi (Rabu, 15/4).
Acara berlangsung selama satu jam dengan narasumber Kepala Bidang P2Humas Kanwil DJP Jakarta Barat Fathimati Zahra beserta Tim Penyuluh Kanwil DJP Jakarta Barat. Zahra mengungkapkan kegembiraannya ketika melihat antusiasme peserta, karena di saat banyak kegiatan lain yang dapat dilakukan, mereka memilih untuk mengikuti kelas pajak daring ini.
Menurut Zahra, hal ini merupakan bentuk semangat dalam memberikan kontribusi bagi negara di masa-masa sulit seperti sekarang ini dan beliau menyampaikan apresiasi kepada seluruh peserta. “Apabila menemui kesulitan dalam mendapatkan informasi perpajakan, bisa langsung mengunjungi kanal media sosial yang kami sediakan dan pada website pajak.go.id,” tambahnya.
Kelas pajak daring ini menjadi pilihan Kanwil DJP Jakarta Barat dalam memberikan edukasi kepada wajib pajak di tengah tiadanya pelayanan perpajakan secara tatap muka. Antusiasme terlihat pada saat pendaftaran dibuka sejak tanggal 13 sampai dengan tanggal 15 April 2020, sebelum kelas dimulai. Para pendaftar yang berasal dari berbagai daerah di Jakarta berbondong-bondong mendaftar diri, namun dengan berat hati Tim Penyuluh Kanwil DJP Jakarta Barat memprioritaskan kelas pajak ini bagi wajib pajak yang terdaftar di Kanwil DJP Jakarta Barat terlebih dahulu, dengan pertimbangan terbatasnya kuota yang tersedia.
Kegiatan ini merupakan kelas pajak pertama yang diadakan oleh unit kerja di Lingkungan Kanwil DJP Jakarta Barat. Kanwil DJP Jakarta Barat berharap kelas pajak ini dapat membantu wajib pajak dalam menambah pengetahuan perpajakan sekaligus sebagai sarana untuk bertanya apabila ditemukan hal-hal yang kurang dimengerti oleh wajib pajak. Di saat kondisi penerimaan negara yang belum maksimal sampai dengan triwulan pertama tahun 2020, dibutuhkan peran aktif dari wajib pajak dalam membantu negara untuk melakukan penanganan cepat tanggap mengatasi bencana nasional Covid-19.
- 47 kali dilihat