Kantor Wilayah (Kanwil) Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Bengkulu dan Lampung dan Universitas Muhammadiyah Lampung melaksanakan Penandatangan Perjanjian Kerja Sama (PKS) Tax Center yang diselenggarakan di Ruang Rapat Kanwil DJP Bengkulu dan Lampung, Kota Bandar Lampung, Lampung (Kamis, 30/3). Acara penandatangan PKS dihadiri Rektor Universitas Lampung Dr Mardiana, M.Pd.I. beserta jajaran dan Kepala Kanwil DJP Bengkulu dan Lampung Tri Bowo didampingi Kepala Bidang P2Humas Sugiri Tejanagara beserta jajarannya.

Tri Bowo menyampaikan bahwa
Kanwil DJP Bengkulu dan Lampung dalam melaksanakan amanah penerimaan pajak juga membangun sinergi dengan pihak lain (Stakeholder). Direktorat Jenderal Pajak dalam hal ini Kanwil DJP Bengkulu dan Lampung sebagai suatu instansi yang terbuka telah memetakan para pemangku kepentingannya. Mereka antara lain terdiri dari instansi baik kementerian atau pemerintah daerah, lembaga, asosiasi, dan pihak lain salah satunya yaitu perguruan tinggi. Salah satu bentuk kerja sama yang dilakukan dengan pihak perguruan tinggi adalah tax center.

Pada kesempatan ini Mardiana menyampaikan ucapan terima kasih atas terlaksananya Penandatangan Perjanjian Kerja Sama (PKS) Tax Center antara Kanwil DJP Bengkulu dan Lampung dan Universitas Muhammadiyah Lampung. Mardiana berharap, dengan terbentuknya tax center ini dapat menambah pengetahuan bagi dosen dan mahasiswa dalam bidang perpajakan. Menjadi hal paling penting, mereka dapat mengaplikasikan dan menyebarkan ilmu perpajakan bagi masyarakat lainnya melalui lembaga pendidikan.

Tax Center Universitas Muhammadiyah Lampung adalah tax center ke-16 yang tergabung di Lingkungan Kanwil DJP Bengkulu dan Lampung. Dengan rincian, di Provinsi Lampung ada 11 Perguruan Tinggi dan 5 Perguruan Tinggi di Provinsi Bengkulu yang sudah bergabung.

 

 

Pewarta: Raden Rara Endah Padminingrum
Kontributor Foto:Imam Darmawan
Editor: Raden Rara Endah Padminingrum

*)Konten yang terdapat pada halaman ini dapat disalin dan digunakan kembali untuk keperluan nonkomersial. Namun, kami berharap pengguna untuk mencantumkan sumber dari konten yang digunakan dengan cara menautkan kembali ke halaman asli. Semoga membantu.