“Kami hadir disini untuk memberikan edukasi dalam rangka memperkenalkan pajak lebih dini. Pajak Bertutur ini adalah program nasional, kami datang ke sekolah-sekolah mulai dari SD, SMP, SMA untuk menyampaikan informasi bahwa Pajak hadir untuk seluruh masyarakat,” jelas Sulistyo Nugroho selaku Kepala KPP Pratama Maros pada kegiatan Pajak Bertutur yang diselenggarakan di SD Angkasa I, SMP Angkasa, dan SMA Angkasa (Jumat, 22/11).

Kegiatan Pajak Bertutur diselenggarakan untuk menggaungkan program Inklusi Sadar Pajak serta memberikan awareness kepada tenaga pendidik dan kependidikan tentang program edukasi kesadaran pajak.

Pajak Bertutur sendiri menjadi momentum bagi Direktorat Jenderal Pajak, khususnya KPP Pratama Maros dalam rangka memberikan sosialisasi pentingnya pajak bagi pembangunan Indonesia kepada para peserta didik. Seperti diketahui, Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) sangat bergantung pada sektor perpajakan. Sekitar 82,5% sumber pendapatan APBN berasal dari sektor pajak sehingga edukasi sejak dini tetap dibutuhkan agar kesadaran pajak terus meningkat.

Pajak Bertutur yang diadakan di SMA Angkasa Kabupaten Maros dihadiri oleh Kepala KPP Pratama Maros, Kepala Subbagian Umum KPP Pratama Maros, dan Guru Pendidikan Agama SMA Angkasa sebagai perwakilan dari pihak sekolah. Tema yang diusung dalam Kegiatan Pajak Bertutur 2019 kali ini yaitu, “Guru, Baktimu Tiada Tara”. Sekaligus dalam rangka memperingati Hari Guru yang jatuh pada tanggal 25 November 2019.

“Saya disini dan teman-teman bisa sampai menjadi ASN tidak lepas dari peran Bapak Ibu guru, jadi kita memperingati hari guru untuk mengingatkan bahwa guru sangat berjasa buat kita,” ungkap Kepala KPP Pratama Maros dalam sambutan acara Pajak Bertutur di SMA Angkasa, Maros.

Acara dikemas semenarik mungkin untuk meningkatkan semangat para siswa dalam menerima materi. Para pegawai KPP Pratama Maros terpukau karena, keaktifan mereka dalam bertanya, menjawab, serta antusias mengikuti segala games yang diberikan oleh MC dan pemateri.