Kantor Pelayanan, Penyuluhan, dan Konsultasi Perpajakan (KP2KP) Labuha bersama Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 7 Halmahera Selatan mengadakan kegiatan Tax Goes To School (TGTS) melalui aplikasi Zoom Meeting di Labuha, Kabupaten Halmahera Selatan (Kamis, 12/8). Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk mengenalkan pajak sejak dini kepada siswa siswi yang merupakan calon wajib pajak.

Narasumber dari kegiatan ini adalah Tenaga Penyuluh KP2KP Labuha M. Argo Widyantama dan Muhammad Rafii. Dalam paparannya, Argo menjelaskan, pendapatan negara dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) tahun 2021 direncanakan sebesar Rp1.743,6 triliun, yang bersumber dari penerimaan perpajakan sebesar Rp1.444,5 triliun dan Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) sebesar Rp298,2 triliun sehingga dapat disimpulkan bahwa hampir 82,8% APBN ditopang oleh penerimaan dari pajak. Selain itu, Argo juga menyampaikan pentingnya pajak dalam penanganan pandemic Covid-19.

“Dalam situasi pandemi Covid-19, pajak hadir melalui kebijakan negara untuk menangani situasi saat ini. Beragam upaya dalam penanganan pandemi seperti Pemulihan Ekonomi Nasional, Pemberian Bantuan Sosial, pemberian paket data untuk mendukung proses pembelajaran seluruh pelajar di berbagai daerah di Indonesia,” ungkap Argo.

Dalam kesempatan ini, Argo juga memotivasi pelajar sebagai generasi penerus bangsa hendaknya memiliki tekad dan semangat yang kuat untuk berkarya sehingga menjadi masyarakat yang sukses dan berguna di masyarakat luas.

"Jika sukses nanti, maka dampaknya juga positif dalam turut mensejahterakan Indonesia, masyarakat yang sejahtera akan berkontribusi signifikan melalui sektor pajak," tambah Argo.

Pada akhir acara, Kepala Seksi Bagian Kehumasan Abdurrahman Puasa mengucapkan terimakasih telah diundang untuk menghadiri acara tersebut. Dalam sambutannya, Abdurrahman menjelaskan, pada kegiatan ini diinformasikan dan diperkenalkan kepada siswa atau siswi mengenai pajak mulai definisi pajak, mekanisme pajak, peruntukan pajak sampai dengan proses penerimaan pajak.

''Tujuan akhir Tax Goes To School adalah memperkenalkan pajak sejak dini agar siswa atau siswi mempunyai kepedulian tentang pajak sehingga nantinya diharapkan bisa menjadi warga masyarakat yang taat pajak untuk Indonesia Maju,'' ujar Abdurrahman.