
KPP Pratama Cibinong bekerja sama dengan Dinas Kesehatan Kabupaten Bogor selenggarakan edukasi perpajakan bendahara dan bimbingan teknis penggunaaan aplikasi ebupot instansi pemerinatah kepada bendahara puskesmas dan RSUD se-Kabupaten Bogor bertempat di aula Dinas Kesehatan Kabupaten Bogor (Senin,11/07). Edukasi ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan dan pengetahuan bendahara puskesmas dalam menggunakan aplikasi ebupot.
Heri Haryana, Kepala Subbagian Keuangan Dinas Kesehatan dalam sambutannya menyampaikan bahwa alasan digelarnya sosialisasi ebupot ini karena banyak bendahara yang belum memahami penggunaan ebupot. “Setelah mengikuti penyuluhan ini, harapanya teman teman bendaraha lebih paham cara menggunakan ebupot dan pada akhirnya akan meningkatkan kepatuhan bendahara dalam melaksanakan pemotongan dan pemungutan pajak” jelas Heri. “Bagaimanapun sudah menjadi kewajiban bendahara untuk memungut dan memotong pajak dan meyetorkannya ke kas negara, semoga aplikasi ebupot ini memudahkan pekerjaan bendahara” imbuh Heri
Setelah sambutan, acara dilanjutkan dengan pemaparan kewajiban perpajakan bendahara oleh Penyuluh Pajak KPP Pratama Cibinong Harris Suranta Ginting. Harris menyampaikan kewajiban bendahara sesuai Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 59/PMK.03/2022. Selain itu disampaikan juga tentang kewajiban bendaraha puskesmas sebagai subunit instansi pemerintah di bawah Dinas Kesehatan. “Subunit mempunyai tugas membantu instansi pemerintah untuk memotong dan/atau memungut pajak serta menyetorkan pajak, sedangkan kewajiban pelaporan SPT masa unifikasi ada pada instansi pemerintah” papar Harris.
Muzakky Nawawi, Penyuluh Pajak melanjutkan pemaparan tentang teknis penggunaan aplikasi ebupot. Dalam kesempatan tersebut, langsung dipraktekkan cara membuat bukti potong dan membuat billing menggunakan aplikasi ebupot. “Sekarang aplikasi pembuatan bukti potong disatukan dalam ebupot instansi pemerintah, dalam aplikasi ini bendahara bisa membuat bukti potong/pungut PPh Pasal 21,22,23,26,15,4(2) dan PPN serta membuat biliing.” Jelas Zakky.
Sebelum ditutup, dibuka sesi tanya jawab untuk para peserta. Antusiasme peserta sangat terasa dengan banyaknya pertanyaan baik seputar kewajiban perpajakan maupun teknis aplikasi.
- 27 kali dilihat