Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Tenggarong kembali menggelar pendampingan pendaftaran Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) di Balai Pertemuan Umum (BPU) Kecamatan Muara Jawa, Kab. Kutai Kartanegara (Kamis, 2/12). Terdapat empat pelaksana Seksi Pelayanan yang ditunjuk sebagai petugas pendampingan pendaftaran NPWP dengan didampingi oleh Kepala Seksi Pelayanan KPP Pratama Tenggarong Nirwana Sahara Hutajulu.

"Kunjungan ke BPU Muara Jawa ini dalam rangka memenuhi undangan Dinas Koperasi dan UMKM Kabupaten Kutai Kartanegara guna memfasilitasi para pelaku home industry dalam memenuhi berbagai kewajiban administrasinya, termasuk administrasi perpajakan berupa kepemilikan NPWP," tutur Nirwana.

Pada kegiatan ini, KPP Pratama Tenggarong tidak sendiri. Pajak Tenggarong juga ditemani oleh perwakilan dari Dinas Penanaman Modal Kabupaten Kutai Kartanegara. Kehadiran dinas tersebut juga dalam rangka memfasilitasi masyarakat dalam memenuhi persyaratan administrasi berupa perizinan berusaha melalui OSS (Online Single Submission).

Masyarakat Muara Jawa sangat antusias dengan diselenggarakannya kegiatan ini. Hal ini dapat memberikan edukasi mengenai berbagai kewajiban perpajakan yang harus dipenuhi sebagai pelaku UMKM. Tentunya, juga dengan compliance cost yang minim.

Seperti yang kita ketahui, total waktu tempuh dari Kota Samarinda ke Kecamatan Muara Jawa memerlukan waktu sekitar 2-3 jam. Terbayang betapa tingginya compliance cost yang harus dibayar hanya untuk sekadar melakukan pendaftaran NPWP.

Dengan upaya jemput bola ini, angka kepatuhan dan kesadaran pajak masyarakat di wilayah kerja KPP Pratama Tenggarong dapat mengalami peningkatan secara signifikan sesuai dengan yang ditargetkan organisasi.

Kegiatan semacam ini perlu digencarkan mengingat kondisi geografis wilayah kerja KPP Pratama Tenggarong yang sangat luas dengan segala keterbatasan yang dimiliki para Wajib Pajak yang berada di wilayah kerja tersebut. Termasuk, keterbatasan jaringan telekomunikasi dan akses jalan.