Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pajak (Kanwil DJP) Bali kembali menyelenggarakan kegiatan Business Development Services (BDS) tahun 2022 sebagai salah satu bentuk kegiatan edukasi bagi wajib pajak dan bekerja sama dengan seluruh unit Kantor Pelayanan Pajak Pratama dan KP2KP se-Bali, salah satunya adalah KPP Pratama Badung Utara dan KP2KP Kerobokan melalui zoom meeting (Rabu, 28/10). Kegiatan BDS dilaksanakan dengan mengundang para pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) orang pribadi se-Bali sebagai peserta kegiatan dan mengambil tema “Etika dan Kiat Sukses Berbisnis bagi UMKM”.

Kegiatan BDS tahun ini mengundang Kadek Surya Prasetya Wiguna yang merupakan seorang Agropreneur (pengusaha pertanian) dan Chief Executive Officer (CEO) Cau Chocolate Bali sebagai narasumber. Beliau berbagi informasi terkait cara menjadi pribadi sukses dan beretika dalam menjalankan usaha, kiat-kiat serta tantangan dalam berbisnis, standar kualitas produk dan pelayanan, strategi pemasaran, inovasi produk, serta pentingnya peralihan ke era digital bagi sektor UMKM. Sebanyak 185 orang peserta yang semuanya merupakan Wajib Pajak Orang Pribadi UMKM di wilayah kerja KPP se-Bali turut mengikuti kegiatan BDS. 

Kepala Kanwil DJP Bali Anggrah Warsono dalam sambutannya menyampaikan, “Acara ini sangat strategis kita laksanakan sebagai dukungan dari DJP kepada UMKM yang merupakan penguat bagi perekonomian Indonesia. Harus kita sadari bahwa struktur ekonomi di Indonesia agak berbeda, dimana UMKM memiliki jumlah presentase hampir 98-99% dalam struktur perekonomian nasional. Kegiatan BDS adalah bentuk komitmen kami untuk membekali, memberikan pengetahuan, terutama kepada pelaku UMKM baru agar bisnisnya mampu bertahan. Dukungan Pemerintah Indonesia dari sisi pajak lainnya adalah dengan pemberian fasilitas PPh ditanggung pemerintah semasa pandemi Covid-19, dan UU HPP Nomor 7 Tahun 2021 yang membebaskan PPh untuk UMKM orang pribadi dengan peredaran bruto sampai dengan 500 juta rupiah. Setelah mengikuti kegiatan BDS ini, saya berharap semuanya berlangsung secara konstruktif, produktif, dan bermanfaat untuk kita semua terutama untuk negara kita tercinta Republik Indonesia.”

Pemaparan materi pada sesi pertama ditutup dengan sesi tanya jawab dari peserta kegiatan kepada narasumber dan pembagian link kuisioner dan post test. Acara kemudian dilanjutkan ke sesi kedua, yaitu pemaparan materi perpajakan terkait kewajiban perpajakan dan pelaporan SPT Tahunan Orang Pribadi UMKM yang diisi oleh Tim Penyuluh Pajak KPP Pratama Badung Utara. Kegiatan BDS merupakan salah satu sarana DJP dalam menjalankan program corporate social responsibility.

 

Pewarta: Putu Yashinta Widi Chandra
Kontributor Foto: Putu Yashinta Widi Chandra
Editor: Amin Singgih Krisna Wardana