Kepala Kantor Pelayanan, Penyuluhan, dan Konsultasi Perpajakan (KP2KP) Marisa Muhamad Rachmat mengunjungi Kantor Desa Bunto, Popayato Timur, Pohuwato, Gorontalo (Kamis, 25/5). Kunjungan ini disambut baik oleh salah satu pegawai Kantor Desa Bunto, Wawan.

Rachmat bersama Wawan berbincang mengenai Desa Bunto dan segala perkembangan yang ada, termasuk informasi mengenai potensi perpajakan. Sebagai daerah yang dekat dengan perairan air laut, tentu saja sudah tidak asing lagi dengan jenis-jenis hasil laut, seperti udang. Menurut informasi yang ada di media masa, Desa Bunto merupakan daerah yang akan dibangun budi daya udang vename. Untuk informasi yang lebih akurat, Muhamad memastikan informasi tersebut kepada Wawan.

“Benar, Pak (informasi seputar udang vename). Namun untuk pembangunan pabrik dan kantor masih belum dilakukan,” kata Wawan.

Informasi yang dibenarkan tersebut tentu saja merupakan berita yang baik. Pasalnya, selain terdapat potensi perpajakan, warga lokal pasti juga akan mendapat dampak positif dari pembukaan lahan budi daya udang tersebut, salah satunya adalah terserapnya tenaga kerja yang sesuai dengan keahlian warga. Terserapnya tenaga kerja dari warga lokal ini diharapkan juga dapat mengurangi jumlah pengangguran yang ada.

Rachmat berharap dijadikannya Desa Bunto sebagai salah satu pusat budidaya udang vename di Pohuwato ini dapat meningkatkan kualitas hidup warga sekitar Desa Bunto. Dengan begitu, kondisi perekonomian yang baik ini dapat menaikkan pula tingkat penerimaan pajak.

 

Pewarta: Fista Aulia
Kontributor Foto: Christian Denny
Editor: Syafa'at Sidiq Ramadhan

*)Konten yang terdapat pada halaman ini dapat disalin dan digunakan kembali untuk keperluan nonkomersial. Namun, kami berharap pengguna untuk mencantumkan sumber dari konten yang digunakan dengan cara menautkan kembali ke halaman asli. Semoga membantu.