Sebanyak 70 pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Kalimantan Timur dan Kalimantan Utara mengikuti UMKM Camp Vol. 1 yang diselenggarakan secara daring oleh Kantor Wilayah (Kanwil) Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Kalimantan Timur dan Utara (Kaltimtara) di Kota Balikpapan (Sabtu, 11/9). Kegiatan bertajuk Jurus Jitu Bangkit dan Produktif di Masa Pandemi ini menghadirkan Chairul Saleh, praktisi UMKM Kota Depok Jawa Barat sebagai narasumber.

"Pandemi Covid-19 telah mengguncang Indonesia sejak kuartal pertama tahun 2020. Hal tersebut sangat memukul dunia ekonomi termasuk UMKM. Oleh sebab itu, Kanwil DJP Kaltimtara melalui acara UMKM Camp Vol. 1 ini bertujuan untuk merangkul dan memberikan edukasi kepada para pelaku UMKM agar tetap bangkit dan semakin produktif di masa pandemi," tutur Kepala Kanwil DJP Kaltimtara Max Darmawan dalam sambutannya.

Selanjutnya peserta mendapat paparan materi oleh Chairul Saleh seputar tips dan trik untuk mengembangkan kegiatan UMKM, bagaimana mengelola keuangan yang baik dan benar serta strategi jitu bagi UMKM dalam menghadapi pandemi.

Selama satu jam berlangsung peserta tidak hanya mendapat materi, melainkan juga diajak untuk berdiskusi bersama tentang usaha masing-masing.

“Bagaimana membangun brand produk kita yang masih tergolong baru mendapatkan positioning di hati masyarakat bisa bersaing dengan brand produk yang sudah lama di masyarakat?” tanya salah satu pelaku usaha UMKM asal Kota Tarakan, Tricrisna.

“Kita harus membuat satu event sehingga produk yang kita punya menjadi viral dan dikenal masyarakat luas,” jawab Chairul dalam menanggapi pertanyaan tersebut. “Bagi pengusaha, masalah dan kendala adalah sebuah tantangan untuk usaha,” tambahnya.

Kanwil DJP Kaltimtara senantiasa membuka pintu kepada seluruh pelaku UMKM melalui pelatihan pengembangan usaha maupun kelas pajak. "Kami juga berharap dengan diselenggarakannya kegiatan ini, para pelaku UMKM akan semakin kuat, bangkit dan produksi meski di saat pandemi,” ucap Max Darmawan menutup acara.